Kunjungi Jogja, Disbud Makassar Pelajari Zonasi Cagar Budaya

TRIBUN-TIMUR.COM - Dinas Kebudayaan (Disbud) Kota Makassar mengunjungi Kota Jogyakarta, ibu kota daerah istimewa sekaligus pusat pemerintahan dan perekonomian dari Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin (20/6).

Kunjungan ini untuk melakukan studi tiru berhubungan dengan zonasi cagar budaya, yang akan dilaksanakan di Kota Makassar. Selain membahas kegiatan zonasi, agenda studi tiru juga membahas tentang warisan budaya tak benda (WBTB) dan Pemeliharaan makam, situs, bangunan dan situs bersejarah.

Rombongan dipimpin langsung Kepala Dinas Kebudayaan Kota Makassar Andi Herfida Attas dan didampingi Kepala Bidang Haryanti Ramli, dan Andi Muh Natsir Halid. Dalam penerimaan kunjungan tersebut Rombongan diterima oleh Kepala bidang pemeliharaan dan pengembangan warisan budaya Rully Andriadi sekaligus mewakili kepala Dinas Kebudayaan Daerah istimewa jogyakarta Dian Lakshmi Pratiwi yang saat ini, berada di luar negeri dalam rangka misi kebudayaan.

Studi tiru merupakan suatu kegiatan yang dilakukan dengan tujuan menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya untuk menjadi lebih baik.

Kunjungan diakhiri dengan ramah tamah dan tukar cindera mata salah satunya buku Sejarah tokoh nama jalan di Kota Makassar, dan diakhiri peninjauan ke Museum Sonobudoyo yang terletak di Jalan Pangurakan 6 (Kompleks Alun-alun Utara).