Dedi Mulyadi Mundur dari Golkar saat Airlangga Ditunjuk PKB Jadi Ketua Tim Prabowo, Bikin Khawatir
Kabar pengunduran diri Dedi Mulyani berembus saat Ketua Golkar Airlangga Hartarto berusaha untuk menjadi calon presiden.
Golkar dipermalukan PKB
Partai Golkar 'dipermalukan' Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang sedang menjajaki pembentukan koalisi besar dengan Partai Gerindra.
Golkar terus mendorong Airlangga Hartarto untuk jadi Cawapres berdasarkan hasil Munas.
Namun belakangan, Airlangga malah akan dilengserkan dari posisi capres maupun cawapres.
Hal ini dikarenakan Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, ditawari untuk menjadi Ketua Tim Pemenangan bagi Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, sebagai calon presiden potensial dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Namun, pada saat yang sama, Golkar ingin mencalonkan Airlangga sebagai calon wakil presiden (cawapres) Prabowo dalam Pilpres 2024.
Ketua DPP PKB, Faisol Riza, menjelaskan, mereka meminta Airlangga untuk menjadi Ketua Tim Pemenangan Prabowo .
PKB berencana mencalonkan Ketua Umum mereka, Muhaimin Iskandar, sebagai cawapres Prabowo.
"Kami senang jika Pak Airlangga menjadi Ketua Tim Pemenangan," ujar Faisol setelah pertemuan tim pemenangan koalisi besar yang terdiri dari PKB dan Golkar di daerah Senayan, Jakarta, pada Rabu (10/5/2023).
Menurut Faisol, posisi Ketua Tim Pemenangan memiliki strategi dan keistimewaan tersendiri yang cocok bagi Airlangga.
Peran serupa sebelumnya pernah dijabat oleh Erick Thohir pada Pilpres 2019, yang kini diangkat menjadi Menterii Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Golkar kaget Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Ace Hasan Syadzily mengaku tak mengetahui soal tawaran PKB tersebut.
Pasalnya, hal itu tidak dibahas dalam pertemuan tim pemenangan koalisi besar sebelumnya.
“Terus terang saya kaget dengan pernyataan seperti itu,” ungkap Ace saat dihubungi Kompas.com, Rabu malam.
Menurut dia, di dalam pertemuan kemarin siang, hanya ada dua topik yang dibahas.
| Pernyataan Terbaru Taufan Pawe, Masa Jabatan Ketua Golkar Sulsel Berakhir 19 November 2025 |
|
|---|
| Andi Fahsar Belum Tentukan Dukungan di Musda Golkar Sulsel |
|
|---|
| SK Taufan Pawe Berakhir 19 November, Tunggu Keputusan DPP |
|
|---|
| Nurdin Halid: Bone dan Sulsel Harus Jadi Lumbung Beringin Lagi |
|
|---|
| Tokoh Elite Hadiri Jalan Sehat Golkar di Bone, Taufan Pawe dan Nurdin Halid Duduk Berdampingan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/Surat-pengunduran-diri-politisiDediMulyadidari-PartaiGolkar.jpg)