Ambisi Besar Surya Paloh, Kader Nasdem Bakal 'Duduki' DPR RI, AHY Dapat Sinyal Cawapres Anies

TRIBUN-TIMUR.COM - Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh berambisi menjadi partai yang mendukukan ratusan kadernya di DPR RI.

Disisi lain, muncul sinyal kuat bagi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY jadi cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Ambisi Surya Paloh disampaikan saat memberikan arahan sebelum partainya mendaftarkan para bakal calon legislatif (bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada hari Kamis (11/5/2023).

Surya Paloh menyatakan bahwa target memperoleh 100 kursi di DPR RI adalah target yang realistis dan dapat dicapai.

"Insya Allah, itu adalah target yang wajar bagi kita," ujar Surya Paloh di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat, pada Kamis (11/5/2023).

Baca juga: Hubungan Jokowi dan Surya Paloh di Ujung Tanduk, Johnny Plate Sebut Nasdem Tetap Dukung Pemerintah

Baca juga: Surya Paloh Susun Rencana untuk Megawati, Nasdem Pertanyakan Sikap Ketum PDIP: Bu Mega Mau Enggak

Dalam proses pendaftaran bacaleg Partai NasDem, akan melibatkan iring-iringan dari sayap partai serta melibatkan 50 ojek online.

Rencananya, proses pendaftaran berkas bacaleg akan dilakukan pukul 11.00 WIB di kantor KPU, Menteng, Jakarta.

Sebagai informasi, saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah membuka pendaftaran calon legislatif (caleg) DPR dan DPD untuk periode 2024-2029.

Pendaftaran tersebut dimulai sejak Senin, 1 Mei, hingga 14 Mei 2023 mendatang.

Waktu pendaftaran berlangsung dari pukul 08.00 hingga 16.00 waktu setempat pada tanggal 1-13 Mei 2023.

Pada tanggal 14 Mei 2023, waktu pendaftaran akan diperpanjang, yakni dari pukul 08.00 hingga 23.59 WIB.

AHY tak nyaleg

Simak informasi seputar Anies Baswedan dalam bursa capres dan cawapres Pilpres 2024.

Sinyal kuat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY cawapres Anies Baswedan di Pilpres 2024.

Bos Partai Demokrat, AHY tak tertarik daftar Pileg 2024.

Deputi Badan Litbang Partai Demokrat Syahrial Nasution merasa optimis, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY bakal menjadi pendamping Anies Baswedan pada Pilpres 2024 mendatang.

Tanda-tanda AHY dipilih jadi cawapres Anies Baswedan kini sudah terlihat.

Syahrial Nasution mengatakan itu setelah memastikan bahwa saat ini, AHY tidak mendatarkan diri sebagai calon legislatif untuk maju dan bertarung pada Pemilu 2024 mendatang.

Sementara Partai Demokrat pun tidak mendaftarkan AHY sebagai Calon Legislatif pada Pileg 2024.

Dikatakannya, saat ini Putra Sulung SBY ( Susilo Bambang Yudhoyono ) fokus memenangi Pilpres bersama Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Makanya ia optimis kalau AHY punya peluang menjadi bakal calon wakil presiden mendampingi Anies. "Makanya AHY dipastikan tidak akan maju sebagai caleg pada Pileg 2024," ujarnya.

Saat ini, lanjut dia, jabatan AHY adalah Ketua Umum Partai Demokrat. Dengan demikian fokus AHY adalah memenangkan Pemilu 2024 baik Pilpres maupun Pileg.

"Mas AHY memang tidak masuk daftar calon anggota legislatif.

Dari sejak terpilih di kongres, positioning Mas AHY adalah sebagai ketua umum untuk mengantarkan Partai Demokrat kembali memenangkan Pemilu 2024, baik pilpres maupun pileg," ujar Syahrial seperti dilansir Kompas.com.

Syahrial Nasution juga mengklaim, bahwa sejak dikendalikan oleh AHY, saat ini elektabilitas Partai Demokrat terus menanjak dari hari ke hari.

AHY dinilai sukses membangun konsolidasi partai dan mengantar Partai Merci bergabung dengan KPP.

Syahrial Nasution mengatakan tidak lama lagi Koalisi Perubahan untuk Persatuan ini akan mengusung paket capres-cawapres.

Koalisi yang dihuni PKS, Demokrat dan Nasdem ini sudah memastikan Anies Baswedan menjadi bakal capres.

Sementara Demokrat mengusulkan nama AHY sebagai bakal cawapres Anies, sehingga tidak mengikuti pileg.

"Demokrat sebagai bagian dari koalisi memang sejak awal mengusulkan Mas AHY sebagai cawapres-nya Anies."

"Namun menyerahkan keputusannya kepada Anies sesuai komunikasi yang berjalan di tim kecil koalisi selama ini," ujar Syahrial. (*/)