Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Indeks Sinar UV Sangat Tinggi di Sulawesi Selatan, Simak Imbauan BMKG Agar Tetap Aman Beraktivitas

Informasi yang dihimpun, puncak sinar UV tinggi terjadi di Sulsel sekitar pukul 11.00 Wita.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
BMKG
Indeks UV sinar matahari ekstrem yang melanda wilayah Indonesia. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kota Makassar dan daerah lainnya di Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menghadapi Indeks Ultraviolet (UV) sinar matahari tinggi hari ini, Rabu (26/4/2023).

Informasi yang dihimpun, puncak sinar UV tinggi terjadi di Sulsel sekitar pukul 11.00 Wita.

"Indeks UV diprediksi mencapai angka 8 sampai 10 selama satu jam," ujar Prakirawan Badan Meteorologi Klomatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar Rekun Matandung.

Kategori 8 sampai 10 termasuk very high atau resiko bahaya sangat tinggi.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi masuknya sinar UV ke bumi.

Pertama, sumber datangnya sinar matahari.

Semakin tegak sudut datang sinar matahari maka akan lebih banyak sinar UV yang diterima.

Kemudian posisi lintang tempat. Semakin ke arah kutub makan sinar UV yang diterima semakin kecil.

Lalu, semakin banyak tutupan awan dipermukaan bumi maka sinar UV yang sampai lebih kecil.

Semakin tinggi suatu tempat maka sinar UV yang diterima semakin besar.

Semakin banyak ozon dilapisan atmosfer maka semakin baik menyaring UV.

Terakhir, semakin dapat memantulkan cahaya maka sinar UV di bumi semakin sedikit.

BMKG pun merilis imbauan bagi masyarakat untuk tetap menjaga tubuh di tengah paparan sinar UV ekstrem:

1. Tingkat bahaya tinggi bagi orang yang terpapar matahari tanpa pelindung, diperlukan tindakan pencegahan ekstra karena kulit dan mata dapat rusak dan terbakar dengan cepat . 

Baca juga: Suhu Udara Normal, Kenapa Cuaca Makassar Terasa Panas Menyengat? Simak Penjelasan BMKG

Baca juga: Lima Penyebab Cuaca Panas, Sampai Kapan dan Cara Atasi Panas Ekstrem? Bukan Sulsel Terpanas

2. Minimalkan waktu di bawah paparan matahari antara pukul 10 pagi hingga pukul 4 sore.

3. Tetap di tempat teduh pada saat matahari terik siang hari.

4• Kenakan pakaian pelindung matahari, topi lebar, dan kacamata hitam yang menghalangi sinar UV pada saat berada di luar ruangan.

5. Oleskan cairan pelembab tabir surya SPF 30+ setiap 2 jam bahkan pada hari berawan, setelah berenang, atau berkeringat.

6. Permukaan yang cerah, seperti pasir, air, dan salju, akan meningkatkan paparan UV.(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved