Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Headline Tribun Timur

Tiket PSM vs BFC Sold Out

Kordinator Tiket PSM, Azis Jarre, mengatakan kuota laga PSM Makassar vs Bhayangkara FC sebanyak 8.000 tiket.

Editor: Hasriyani Latif
PSM Makassar
Pemain Persita Fauzan Ohorella adu lari dengan bek PSM Dzaky Asraf di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Banten, Senin (13/3/2023). Tiket laga PSM vs Bhayangkara FC pekan ke-31 Liga 1 Musim 2022/2023 sold out pada H-3 pertandingan. 

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE - PSM Makassar bakal menjamu Bhayangkara FC (BFC) di Stadion BJ Habibie, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, Jumat (17/3/2023) pukul 16.00 Wita.

Antusias suporter PSM menyaksikan laga pekan ke-31 Liga 1 Musim 2022/2023 ini, pun sangat tinggi.

Terlihat dari habisnya tiket pada H-3 pertandingan.

Di situs pembelian tiket online kiostix, Selasa (14/3/2023) pukul 15.52 Wita, tiket untuk tribun terbuka utara, timur dan selatan, VIP utara dan selatan sold out.

Panitia pertandingan menjual tiket PSM Makassar vs Bhayangkara FC seharga Rp 60 ribu untuk Tribun Utara dan Tribun Selatan, Rp100 ribu untuk Tribun Timur dan Rp250 ribu untuk VIP Selatan serta VIP Utara.

Penelusuran Tribun di kiostix, hanya tiket VIP Utama seharga Rp350 ribu yang masih tersedia.

Kordinator Tiket PSM, Azis Jarre, mengatakan kuota laga PSM Makassar vs Bhayangkara FC sebanyak 8.000 tiket.

Dengan rincian, 7.500 tiket untuk dijual dan sisanya 500 lembar untuk sponsorship, relasi dan tim tamu.

Kuota tiket ini, lanjut Azis, mengacu hasil assesment yang dilakukan Tim Risk Assesment Mabes Polri serta tim dari Kementerian PUPR.

"Kuota tiket diberikan tidak akan berubah dari hasil assesment Mabes Polri dan Kementerian PUPR. Cuma diangka 8 ribu tiket, dijual cuma 7.500 tiket," ujar Azis.

Dia menjelaskan, panitia pelaksana (panpel) pertandingan mencetak tiket sesuai jumlah nomor tempat duduk demi memberi rasa aman dan nyaman kepada penonton.

"Kami tidak akan cetak tiket kalau tidak sesuai tiketnya. Kita sudah diingatkan tidak boleh melebihi dari nomor ditetapkan," jelasnya.

Baca juga: Shin Tae-yong Panggil Kembar PSM Makassar Yakob Sayuri - Yance Sayuri, Sejarah Baru Timnas Indonesia

Baca juga: Kehabisan Tiket PSM Makassar vs Bhayangkara FC? Tenang, Ada Nobar di Lapangan Lemoe Parepare

Menurut Azis, antusiasme penonton sangat tinggi karena PSM di ambang juara.

Saat ini, klub kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan (Sulsel) ini berada di puncak klasemen dengan 66 poin.

Pluim dkk hanya butuh lima poin lagi untuk memastikan gelar juara Liga 1 musim ini.

Jika sanggup mengalahkan BFC, maka PSM tinggal mencari dua poin tambahan dari tiga pertandingan sisa.

Yaitu melawan Madura United, PSIS Semarang dan Borneo FC.

"Mungkin karena faktor PSM Makassar mau juara setelah 23 tahun puasa juara," ujarnya.

Dapat Izin

Koordinator Panpel PSM Makassar, Ali Gauli Arief, mengatakan telah melakukan rapat koordinasi (rakor) dengan Polres Parepare membahas pengamanan laga PSM vs BFC.

Ali mengatakan, rakor membahas dua poin. Yaitu perizinan dan pengamanan laga.

"Terkait perizinan sudah oke karena semua laga sisa, sekitar 64 pertandingan, izinnya keluar secara kolektif, sudah dikeluarkan oleh mabes secara kolektif," tambah pria akrab disapa Ulli.

Baca juga: Kelemahan PSM Harus Dibenahi Jika Tak Ingin Kalah Lagi, Bhayangkara Bisa Tunda Pesta Juara Juku Eja

Baca juga: Kenangan Buruk PSM Makassar Lawan Bhayangkara Enam Tahun Silam, Juku Eja Jangan Gagal Lagi

Ulli memprediksi, penonton dua laga kandang terakhir PSM, lawan BFC dan Borneo FC akan membeludak.

Sehingga rapat terkait pengamanan berlangsung lama.

Apalagi, nantinya PSM Makassar akan melakukan acara opening ceremony di Kota Parepare.

Artinya, tamu dari PSSI akan hadir di Parepare.

"Untuk rencana pengamanan, kita diskusi agak panjang karena potensi PSM ada. Sedapat mungkin rakor ini membicarakan rencana pengamanan semacam gladi bersih untuk tanggal 17 Februari," jelasnya.

"Mudah-mudahan PSM juara. Sehingga opening ceremony bisa berlangsung di Parepare," sambungnya.

Kabag Ops Polres Parepare, Kompol Burhanuddin, mengatakan khusus laga PSM melawan BFC, ada penambahan personel.

Sebanyak 1.100 petugas gabungan diturunkan menjaga keamanan.

Pada laga-laga sebelumnya, Polres Parepare hanya menerjunkan 1.025 personel gabungan.

Terdiri polisi, TNI, Brimob, Satpol PP, dan Dinas Perhubungan.

"Kami mengantisipasi, kami akan menambah personel yang ada. Sebanyak 1.100 personel yang kami siapkan," katanya, usai rakor dengan panpel PSM di Mapolres Parepare, Selasa (14/3/2023).

Menurut Kompol Burhanuddin, polisi memberi atensi besar pada pengamanan laga ini.

"Kalau atensi itu kami sudah bicarakan sedemikian rupa bahwa apabila ada nanti, misalnya baik menang maupun kalah, kami sudah antisipasi sedemikian rupa, kami sudah rencanakan pasti," jelasnya.

Suporter yang melakukan arak-arakan usai laga, lanjutnya, akan dikawal oleh pihak kepolisian.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved