Cerita Unik Junaedi Pantarlih di Jeneponto, Kerap Disangka Pendata Penerima Bantuan

JENEPONTO, TRIBUN-TIMUR.COM - Cerita unik datang dari Junaedi (28) seorang Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) yang bermukim di Dusun Batujala, Desa Batujala, Kecamatan Bontoramba, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dirinya kerap mendapat kejadian lucu saat melakukan Pencocokan dan Penelitian (Coklit) di rumah warga.

Hal ini diungkapkan Junaedi saat ditemui Tribun Timur di kediamannya.

"Dikira saya mau kasih bantuan ," kata Junaedi sambil tertawa, Selasa (28/2/2023).

Ia mengatakan, kebanyakan warga tersebut malah tidak ingin didata jika bukan untuk menerima manfaat.

Bahkan, Kartu Keluarga (KK) milik warga juga enggan diperlihatkan.

"Kalau hanya cari KK tapi bukan untuk menerima bantuan, lebih baik tidak usah," katanya.

Baca juga: Pantarlih di Pangkep Terjang Jalan Rusak dan Berlumpur Demi Coklit di Pelosok

Meski dirinya kerap disangka petugas pendata bantuan, namun ia tetap memberikan pemahaman dan edukasi kepada warga.

Diketahui, Junaedi bertugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 1 wilayah Dusun Batujala.

Ia akan mendata ratusan calon pemilih jelang pemilihan presiden dan pemilu legislatif (Pilpres-Pileg) pada 14 April 2024 mendatang. (*)

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama