Toko Pecah Belah Terbakar
Cerita Warga Sekitar Toko Grosir Pecah Belah di Maros, Mengungsi ke Masjid karena Takut Api Membesar
Warga sekitar yang mengungsi pun memiliki cerita pilu sebab terpaksa harus bermalam di masjid Nurul Jihad yang hanya beralaskan karpet.
Penulis: Nurul Hidayah | Editor: Hasriyani Latif
Api mulai berkobar sekitar pukul 15.00 Wita kemarin.
Baca juga: Nyaris 22 Jam, Api di Toko Grosir Pecah Belah di Batangase Maros Masih Berkobar
Baca juga: Pemadaman Api di Toko Grosir Pecah Belah di Maros Memakan Waktu 22 jam, 5 Personel Damkar Tumbang
Pantauan Tribun Timur di lapangan, api masih melahap beberapa bagian bangunan tersebut hingga pukul 12.00 Wita.
Puluhan petugas pemadam kebakaran (damkar) masih berjuang memadamkan api, yang telah menyala selama 22 jam tersebut.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Maros Jufri mengatakan untuk memadamkan api tersebut, Damkar Maros harus dibantu oleh Pemdam Kebakaran dari Kabupaten Pangkep dan Kota Makassar.
"Ada beberapa mobil pemadam kebakaran yang diturunkan. Kita juga mendapatkan bantuan mobil pemadam Kebakaran dari Kabupaten Pangkep, Makassar, Angkasa Pura, PT Semen Bosowa, dan Auri," ujarnya, Senin (20/2/2023).
Dia merinci, jumlah armada pemadam kebakaran yang diturunkan berjumlah sekitar 38 mobil pemadam kebakaran dikerahkan.
"Jumlahnya 38 kendaraan. 11 mobil pemadam dari Maros, 20 dari Makassar, 3 dari Pangkep, 3 dari Angkatan Udara, 1 dari semen Bososwa," terangnya.(*)
VIDEO: Toko Barang Campuran di Biringere Sinjai Hangus Kebakaran |
![]() |
---|
Tim Laboratorium Forensik Polda Sulsel Periksa 2 Saksi Terkait Kebakaran Toko Pecah Belah Batangase |
![]() |
---|
Dampak Kebakaran Toko Pecah Belah di Batangase Maros, Warga Sekitar Mengeluah Sesak Nafas |
![]() |
---|
10 Armada Damkar Padamkan Api Susulan di Toko Grosir Plastik Batangase Maros |
![]() |
---|
Sempat Padam, Api Kembali Muncul di Toko Grosir Pecah Belah Bantangase Maros |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.