PSM Persembahkan Kemenangan untuk Suporter dan Korban Banjir Makassar

TRIBUN-TIMUR.COM, BOGOR - Bertindak sebagai tamu, PSM Makassar pecundangi Persib dengan skor 2-1 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Selasa (14/2/2023) sore.

Tavares pun mempersembahkan kemenangan ini kepada suporter dan masyarakat Makassar yang terkena bencana banjir.

"Hari ini saya dedikasikan kemenangan ini bukan hanya untuk staf, pemain, tapi kita dedikasikan kemenangan ini kepada suporter kita, yang mana mereka mau datang ke lapangan tapi mereka tidak bisa dan juga kepada masyarakat Makassar yang terkena bencana banjir," ucapnya saat konferensi pers usai pertandingan.

Tavares berharap, bencana banjir yang terjadi di Makassar tidak memakan korban jiwa. Serta semua bisa kembali pulih seperti sedia kala.

"Saya berharap tidak ada korban jiwa terhadap bencana yang terjadi di sana. Semua bisa berlalu dan semua berjalan normal," harap juru taktik 42 tahun ini.

Pemain PSM Makassar, Erwin Gutawa, yang mendampingi Tavares dalam sesi jumpa pers mengatakan hal sama.

Menurutnya, kemenangan atas Persib dipersembahkan kepada suporter yang tidak bisa hadir di stadion. Juga kepada masyarakat Makassar yang terkena bencana.

"Pertama, saya mau persembahkan tiga poin kepada suporter PSM Makassar yang tidak diizinkan hadir di stadion. Kedua, saya persembahkan kemenangan kepada masyarakat Makassar yang terkena bencana. Semoga hasil tiga poin ini bisa buat mereka bahagia," pungkas pemain nomor punggung 5 ini.

Kemenangan yang diraih ini, lanjutnya, tak lepas dari buah kerja keras seluruh pemain.

Baca juga: Racikan Jitu Tavares

Baca juga: Persib Bandung Gagal Balas Dendam ke PSM Makassar, Bernardo Tavares Putus Rekor Baru Luis Milla

“Waktu jeda babak pertama, pelatih memberikan instruksi dan motivasi kepada pemain di ruang ganti. Pelatih meminta kita harus semangat, waktu masih panjang dan jangan putus asa. Kerja, kerja, kerja," paparnya.

Pemain kelahiran Bone ini juga membantah anggapan bahwa timnya sengaja ulur waktu dengan berjatuhan saat sudah unggul atas Persib.

Menurutnya, tidak ada kesengajaan. Pertandingan berlangsung sengit, sehingga banyak benturan terjadi antar pemain.

"Itu tidak ada kesengajaan, tekanan yang tinggi ada benturan. Ya namanya sepak bola ada benturan keras, kita jatuh," tutur pemain kelahiran Bone ini.(*)