Menakar Dua Politisi Partai Demokrat Syukur Bijak dan Fadriaty AS di Pilkada Luwu

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Dua politisi Partai Demokrat Syukur Bijak dan Fadriaty AS disebut-sebut punya kans untuk maju menjadi kepala daerah Luwu.

Reklame Fadriaty bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY juga banyak ditemukan di jalan, Rabu (15/2/2023).

Track record kepemimpinan politik keduanya pun cukup mentereng.

Syukur Bijak sendiri merupakan nakhoda DPD Partai Demokrat Luwu.

Dirinya tercatat pernah menjadi anggota DPRD Luwu termuda dua periode.

Ditambah lagi, dirinya sudah menjabat sebanyak dua kali sebagai Wakil Bupati Luwu.

Syukur juga diketahui punya basis suara di Kecamatan Walenrang dan Lamasi.

"Insha Allah, jika tuhan mengizinkan," jelas Syukur Bijak kepada Tribunluwu.com, Rabu (15/2/2023).

"Pada prinsipnya semua partai itu tentu senang dan menginginkan kadernya yang terpilih menjadi pemimpin di setiap daerah," tambahnya.

Sementara itu, Fadriaty juga tak bisa diremehkan dalam dunia perpolitikan Luwu.

Fadriaty telah terpilih menjadi anggota DPRD Sulawesi Selatan sebanyak dua kali.

Fadriaty juga masuk ke dalam Banggar atau Badan Anggaran DPRD Provinsi.

Saat ini, dirinya tercatat sebagai anggota Komisi D.

Jejak itu, mengisyaratkan Fadriaty juga sudah punya tempat di hati masyarakat Bumi Sawerigading.

Terakhir dikonfirmasi, politisi Partai Demokrat itu masih ingin realistis dalam Pilkada 2024.

Olehnya itu ia tidak menargetkan sebagai calon bupati, melainkan mengincar kursi 02 atau calon wakil bupati.

"Saya realistis saja di posisi 02," kata Fadriaty, Kamis (3/11/2022).

Meski punya niat, Enceng sapaan akrab Fadriaty tidak akan gegabah dalam mengambil keputusan.

Ia akan mempertimbangkan secara matang peluang menang.

"Namun saya juga akan melihat peluang," paparnya.

Ia juga mengaku terlebih dahulu ingin fokus menghadapi Pilcaleg.

Tapi sampai saat ini saya masih fokus untuk Pilcaleg," sambungnya.

Seperti diketahui, Pilcaleg lebih dulu digelar dibanding dengan Pilkada.

Makanya, Fadriaty mengatakan dirinya tetap fokus untuk menang di Pilcaleg nanti.

"Partai Demokrat membutuhkan kursi untuk memperkuat kerja-kerja di DPRD Sulsel," ujarnya.

Saat ini, Fadriaty berada di Komisi D DPRD Sulsel membidangi pembangunan. (*)

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana