Guru Besar UIN Alauddin Sebut Tujuan Pendidikan Cetak Manusia Beriman dan Berakhlak
Olehnya, dengan memperbaiki standar pendidikan di Indonesia, bisa menjadi rujukan untuk mencetak generasi unggul.
Penulis: Noval Kurniawan | Editor: Ari Maryadi
lihat foto
BONE, TRIBUN-TIMUR.COM - Prof Dr Arifuddin Ahmad MAg bicara soal pentingnya pendidikan bagi masa depan manusia.
Itu dianggap penting setelah melihat rendahnya mutu pendidikan saat ini.
Olehnya, dengan memperbaiki standar pendidikan di Indonesia, bisa menjadi rujukan untuk mencetak generasi unggul.
Demikian kata Guru Besar UIN Alauddin Makassar, Prof Arifuddin Ahmad saat jadi pembicara di rapat koordinasi di Hotel Novena Watampone, mulai Sabtu hingga Senin (3-5/12/2022).
Menurut dia, salah satu cara memberi penguatan karakter dengan menanamkan nilai-nilai pancasila pada setiap proses pembelajaran.
"Mutu pendidikan masih rendah. Dapat dilihat dari aspek moral dan karakter pelajar kita sekarang," katanya.
Sehingga pada kondisi realitas, hal paling ditekankan adalah membentuk manusia beriman dan berakhlak mulia.
"Cerdas saja tidak cukup," tegasnya.
Senada, Andi Amran Sulaiman menilai, keteladanan dan kedisiplinan adalah kunci keberhasilan dalam dunia pendidikan.
Itu dianggap pokok utama dalam membangun karakter anak.
Sebab, dewasa ini yang dibutuhkan adalah memperbaiki etika dan moral.
Mantan Menteri Pertanian RI ini menjadikan hal di atas sebagai motivasi bagi guru dan kepala sekolah.
"Kalau ditanamkan sejak dini, pasti anak didik kita akan sukses," ujar Amran. (*)
