Fatmawati Rusdi Masse Minta Lurah dan Camat di Makassar Segera Bekerja
Wakil Wali Kota Makassar Fatmawati Rusdi tekankan pentingnya sinkronisasi data dalam menekan angka stunting.
Penulis: Siti Aminah | Editor: Abdul Azis Alimuddin
Serta Rp10 juta untuk program dapur sehat atasi stunting (dashat).
“Kita usulkan di anggaran APBD 2023 sesuai visi misi pemkot bagaimana mencegah stunting di Makassar tahun depan dan maksimal 2024,” ujarnya.
Komitmen Pemkot Makassar untuk percepatan penanganan stunting sangat tinggi.
Pemkot mengacu pada program bangga kencana atau pembangunan keluarga, lependudukan dan keluarga berencana dari pemerintah pusat.
“Program ini andalan yang diturunkan dari BKKBN pusat untuk bersentuhan langsung dengan masyarakat,” katanya.
Tujuan dari program bangga kencana untuk menciptakan keluarga berkualitas.
Keluarga berkualitas dilihat dari angka stunting dari wilayah tersebut.
“Indikator lainnya yakni memiliki parameter kependudukan yang bagus, pembinaan terhadap banyak kalangan usia mulai dari balita, remaja, catin, hingga lansia,” katanya.
Salah satu anjuran dari program bangga kencana yakni mencegah perkawinan dini.
Disamping itu, Presiden Jokowi juga menginstruksi optimalisasi penyelenggaraan kartu keluarga berkualitas.
Dimana isi instruksi tersebut seluruh kementerian lembaga hingga pemerintah daerah harus terlibat didalamnya dan bersentuhan langsung dengan masyarakat.
Pemkot Makassar sejauh ini telah melakukan pembinaan kepada masyarakat, khususnya di lorong wisata.(*)