Porseni PGRI Luwu Utara Diikuti 2.000 Guru di Desa Kalotok dan Pompaniki

MASAMBA, TRIBUN-TIMUR.COM - Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Luwu Utara melaksanakan Pekan Olahraga dan seni (Porseni) ke VII.

Kegiatannya dimulai Rabu (9/11/2022) dipusatkan di Desa Kalotok dan Pompaniki, Kecamatan Sabbang Selatan.

Sekitar 2.000 guru se Luwu Utara ikut ambil bagian pada kegiatan porseni ini. Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani yang membuka porseni ini.

Indah Putri Indriani mengatakan sangat istimewa bagi masyarakat Sabbang Selatan adanya porseni ini.

Khususnya kata Indah warga desa Kalotok dan Pompaniki, sejak terbentuknya sebagai kecamatan baru, ini kali pertamanya menjadi tuan rumah Porseni PGRI.

"Tentu kita berharap ini mampu menjadi gairah pertumbuhan perekonomian bagi para pelaku UMKM," kata Indah, Kamis (10/11/2022).

Indah harapkan porseni dapat dijadikan tempat konsolidasi untuk bergerak maju dan bangkit.

Dalam menuntun peserta didik, apa lagi saat ini pemerintah pusat telah meluncurkan kurikulum baru yaitu kurikulum merdeka.

"Melalui kurikulum merdeka tersebut, Indah menitipkan kepada tenaga pendidik untuk memahaminya secara utuh.

Diharapkan, guru masa depan bukan lagi bertindak sebagai transfer pengetahuan semata tetapi benar-benar mampu menciptakan siswa sebagai pembelajar tangguh.

Selain itu, berintegritas tinggi santun dan mampu beradaptasi dengan perubahan di abad 21.

"Slogan kurikulum ini yaitu tergerak, bergerak dan menggerakkan" harus terpatri dalam hati sanubari,"

"Agar pendidikan kita di Luwu Utara bisa bergerak ke arah yang lebih baik," ujar Indah.

Ia pun mengajak agar menjadikan Porseni ini tempat yang menggembirakan dilakukan dengan menjunjung tinggi sportivitas.

"Terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang mengambil bagian dalam pelaksaan kegiatan ini, semoga semuanya bernilai kebaikan," kata Indah.(*)