Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dugaan Penipuan

Polda Sulsel Segera Tangkap Pemilik PT SLV Modern Travelindo

Penetapan tersangka Selvi disampaikan langsung Dirreskrimsus Polda Sulsel, Kombes Pol Helmy Kwarta Rauf.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Muh. Irham
TRIBUN-TIMUR.COM/MUH SAUKI MAULANA
Foto bos PT SLV Modern Travelindo Selviana Ahmad Firdaus terpajang di billboard, Jl Sultan Alauddin, Makassar. Dalam billboard, tertulis pengguna jasa travel yang jadi korban penipuan meminta uangnya dikembalikan. 

Dalam baliho terpampang foto perempuan berkerudung mengenakan tas samping pintu.

"Tolong Kembalikan Uang Kami..!! #Dari Para Korban Travel yang Kau Sakiti...!! Selvi Ahmad Firdaus," tulis dalam baliho itu.

Informasi yang diperoleh, baliho dari billboar yang sama juga terpajang di beberapa titik jalan di Kota Makassar.

Sebelumnya diberitakan tribun, sejumlah pelanggan mendatangi kantor PT SLV Modern Travelindo atau SLV Travel, Jalan Tun Abdul Razak, Ruko Citraland, Kabupaten Gowa Jumat (16/9/2022) siang.

Para pelanggan ini mendesak pihak travel mengembalikan uang yang telah mereka setorkan.

Setidaknya ada 68 korban yang meminta pembayaran kembali alias refund karena berbagai permasalahan.
Mulai dari pembatalan penerbangan, keberangkatan tak sesuai fasilitas dan tujuan, permintaan refund lainnya.

Korban yang ditipu beragam, baik itu perorangan hingga kelompok.

Nilainya mulai dari Rp10 Juta hingga ratusan juta. Jika ditotal, nilainya hampir Rp3 Miliar.

SLV Travel memang sudah menelan banyak korban, mulai dari gagal berangkat umrah hingga gagal jalan-jalan ke luar negeri.

Korbannya tidak hanya di Makassar, melainkan tersebar hampir di 24 Kabupaten Kota Sulawesi Selatan.

Aulia, korban dari Kabupeten Barru mengaku kenal travel tersebut dari promosi selebgram lokal Makassar.
Atas dasar itulah dia berani mentransfer uang untuk niat jalan-jalan.

"Tahu dari selebgram Makassar, Agnes, Halifa Anggu Batari, selama ini kita lihat storynya selalu berangkat dan ditambah harga murah dibandingkan travel lain," kata Aulia kepada wartawan Jumat (16/9/20220).

Setelah gagal berangkat, akhirnya dia curiga dan meminta uang kembali. Namun Selvi selaku owner dari travel tersebut hanya memberikan janji.

"Dijanji setiap hari direfund, per bulan, per Minggu, tidak ada. Ini terlalu lama," katanya.

Aulia heran kenapa Selvi tidak ditahan bahkan pelaku sempat nonton PSM dan jalan jalan, dia khawatir makin banyak korban kedepan. Bahkan masih sempat open tour.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved