Polisi Tembak Polisi
Jenderal di Mabes Polri Bela 2 Kapolda Tak Terseret Kasus Brigadir J, Irjen Fadil Imran Pilih Diam
Irjen Nico Afinta dan Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak membantah terlibat dalam kasus pusaran Brigadir J yang melibatkan Irjen Ferdy Sambo.
TRIBUN-TIMUR.COM - Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta dan Kapolda Sumatera Utara Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak, membantah terlibat kasus Brigadir J.
Sementara Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran memilih diam soal namanya terseret kasus Brigadir J.
Kasus Brigadir J melibatkan eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo sebagai otak kasus Brigadir J.
Baca juga: Bripka RR Bongkar Penyebab Ferdy Sambo Habisi Brigadir J, Awalnya Bukan Bharada E Disuruh Tembak
Baca juga: Benarkah Isu Irjen Fadil Imran Terseret Kasus Kematian Brigadir J? Ini Tanggapan Polda Metro Jaya
Polri telah menetapkan lima orang tersangka yaitu Irjen Fadil Imran, Putri Candrawathi, Baharada E, Kuat Maruf, dan Bripka RR.
Keempat tersangka yaitu Irjen Ferdy Sambo, Baharada E, Kuat Maruf, dan Bripka RR, telah ditahan.
Kadiv Humas Polri, Irjen Pol Dedi Prasetyo menyebut, Irjen Nico Afinta dan Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak telah membantah terlibat dalam pusaran kasus Brigadir Yosua.
Mereka tidak melobi perwira tinggi saat kasus itu pertama kali muncul.
"Bapak Kapolda Jatim dan Sumut telah memastikan tiga pernah menghadap siapapun Pati Polri untuk mencoba mengintervensi kasus tersebut. Mereka juga menyatakan tidak terlibat dalam skenario apapun dalam perkara tersebut," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo dalam keterangannya, Jumat (9/9/2022).
Namun, Dedi tidak menyebut soal Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran yang namanya juga terseret dalam isus tersebut.
"Sudah jelas sampai saat ini belum ada dari itsus terkait hal tersebut," ucapnya.
Belum Diperiksa
Inspektorat Khusus (Itsus) Polri belum melakukan pemeriksaan terhadap keterlibatan tiga kapolda kasus Brigadir J.
Namun Polri terus bekerja secara transparan dan profesional sesuai fakta penyidikan yang ada untuk mengusut kasus itu.
"Baik timsus maupun irsus terus bekerja maksimal untuk mengusut tuntas kasus ini. Hal ini sebagaimana arahan dari Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo," jelasnya.
Lebih lanjut, Dedi juga mengungkapkan Itsus juga belum melakukan pemeriksaan dan pendalaman soal informasi keterlibatan ketiga Kapolda itu.