Bupati Luwu Utara Luncurkan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak
Kabupaten Luwu Utara menjadi salah satu kabupaten dari dua kabupaten di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang ditunjuk sebagai pilot program ini.
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Saldy Irawan
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani meluncurkan desa ramah perempuan dan peduli anak, Rabu, (7/9/2022) di Aula Kantor Desa Kariango, Kecamatan Baebunta.
Kabupaten Luwu Utara menjadi salah satu kabupaten dari dua kabupaten di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang ditunjuk sebagai pilot program ini.
Ada dua desa di Luwu Utara yang menjadi pilot dalam program ini, yaitu Desa Kariango, Kecamatan Baebunta dan Desa Pince Pute, Kecamatan Malangke.
"Terimakasih atas kesediaan dua desa ini untuk menjadi piloting desa ramah perempuan dan peduli anak," kata Indah.
Ini juga kata Indah untuk memastikan tidak ada kasus kekerasan anak dan perempuan, tidak ada pernikahan anak dibawah usia 19 tahun atau yang disyaratkan oleh regulasi.
"Kita juga mau memastikan perempuan, kepala keluarga atau korban kekerasan, atau perempuan korban bencana alam harus difasilitasi untuk program wirausaha," kata Indah.
Disisi lain, memastikan dana desa telah mengalokasikan anggaran untuk program ini seperti perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat.
"Dua desa yang ditunjuk ini perlu terbentuk organisasi perempuan dan organisasi anak," katanya.
Oleh karena itu, Indah menambahkan tidak bisa sendirian hanya pemdes saja tetapi harus didukung semua pemangku kepentingan.
"PKK kita harap berperan aktif di dalamnya mulai dari tingkat kabupaten, kecamatan serta desa,"
"Guna mengoptimalkan program-program yang terdapat di pokja-pokja juga memgoptimalkan pembinaan dasa wisma untuk mendorong pola pengasuhan alternatif serta kita berharap juga DWP mengambil peran," harap Indah.
Lebih lanjut, Indah mengatakan bukan hanya konvergensi program tetapi yang paling penting adalah komitmen yang dibangun ditingkat desa
"Komitmen ini tidak hanya sampai pada level pimpinan desa tetapi harus diturunkan sampai ke level masyarakat untuk memastikan keberlanjutan," katanya.
Paling penting dari sebuah program menurut Indah adalah bukan pada saat launching program atau membangun komitmen di awal.
"Tetapi yang paling penting adalah memastikan terjadi keberlanjutan atau kontinitas didalam pelaksanaan program,"
"Keberlanjutan dapat kita pastikan kalau komitmennya terbangun sampai ke tingkat masyarakat karena sasarannya ada dimasyarakat," jelas Indah.(*)