Polisi Tembak Polisi
Apa Dilakukan Brigadir J ke Putri Candrawathi hingga Ferdy Sambo Murka? Kamu Tega Sekali Sama Saya!
Irjen Ferdy Sambo nampak mengeluarkan kalimat "Kamu tega sekali sama saya! Kamu kurang ajar sekali sama saya!"
TRIBUN-TIMUR.COM - Polri merilis video animasi rekonstruksi pembunuhan Brigadir J di rumah dinasnya Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, 8 Juli 2022.
Video animasi dirilis Polri menceritakan detik-detik penembakan Brigadir J yang dilakukan Bharada E dan Irjen Ferdy Sambo.
Dalam video animasi, nampak Irjen Ferdy Sambo sangat marah kepada Brigadir J.
Baca juga: Bharada E Sudah Berani Lawan Irjen Ferdy Sambo, Pengacara Brigadir J: Dia Bantah Kebohongan
Baca juga: Gaya Istri Irjen Ferdy Sambo Jadi Sorotan saat Rekonstruksi, Berapa Harga Tas Mewah Dijinjing Putri?
Tidak dijelaskan apa pemicu Irjen Ferdy Sambo hingga marah kepada Brigadir J.
Namun iformasi awal berkembang, ada dugaan pelecehaan yang dilakukan Brigadir J ke Putri Candrawathi.
Dalam video animasi, Irjen Ferdy Sambo nampak mengeluarkan kalimat "Kamu tega sekali sama saya! Kamu kurang ajar sekali sama saya!"
Setelah itu, Irjen Ferdy Sambo kemudian memerintahkan Bharada E untuk menembak Brigadir J.
Mendengar perintah itu, Bharada E kemudian melepaskan tembakan 3-4 kali hingga Yosua tersungkur di samping tangga depan gudang.
Setelah itu Sambo ikut menembak ke arah Yosua. Ia menembak kepala Yosua yang sudah tersungkur.
Setelah 'menghabisi' Brigadir J, Sambo lantas menembak ke arah tembok hingga lemari agar kasus tersebut sesuai dengan skenarionya yakni akibat tembak-menembak.
Sambo kemudian menjemput istrinya Putri Candrawathi yang berada di dalam kamar.
Sambo lalu keluar dari rumah.
Putri juga menyusul keluar rumah bersama Kuat Ma'ruf.
Lalu, Bripka Ricky yang sudah berada di dalam mobil mengantar Putri pulang ke rumah pribadi.
Narasi yang digambarkan dalam video yang dirilis oleh Polri itu sesuai dengan keterangan Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) yang ikut memantau proses rekonstruksi tewasnya Brigadir J yang digelar pada Selasa (30/8 lalu).
LPSK menjadi pengawas eksternal yang dihadirkan Polri dalam rekonstruksi ini bersama Komnas HAM dan Kompolnas.
"Iya (Ferdy Sambo ikut menembak). Iya, versinya Bharada E," kata komisioner LPSK Edwin Partogi saat dikonfirmasi awak media, Rabu (31/8/2022).
Brigadir J Minta Ampun di Depan Bharada E
Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J menunjukkan detik-detik insiden penembahkan di rumah dinas Kadiv Propam Polri di Duren Tiga.
Insiden penembahan itu ditampilkan dalam rekonstruksi yang dilakukan oleh Bareskrim Polri.
Mendiang Brigadir J diperagakan sedang menunduk memohon ampun di hadapan Bharada E.
Terdapat 27 adegan dalam rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat (Brigadir J) di rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga.
Rekonstruksi di tempat kejadian perkara (TKP) ketiga tersebut turut serta dihadiri kelima tersangka pembunuhan.
Yakni Eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bripka Ricky Rizal (Bripka RR), Kuat Ma'ruf, serta Bharada Eliezer (Bharada E).
Dalam proses rekonstruksi, sebanyak 78 adegan dilakukan, terdiri dari di rumah Magelang sebanyak 16 adegan yang meliputi peristiwa tanggal 4, 7, dan tanggal 8 Juli 2022.
Di rumah pribadi yakni di Jalan Saguling sebanyak 35 adegan, meliputi peristiwa tanggal 8 dan pasca pembunuhan Brigadir J.
Kemudian di rumah komplek Duren Tiga sebanyak 27 adegan terkait peristiwa pembunuhan Brigadir J.
Lantas di TKP ketiga, yakni di Duren Tiga, Jakarta Selatan, termasuk ada pemeran pengganti Brigadir J, dipantau Tribunnews dari YouTube Polri TV.
Tampak dalam reka adegan, terdapat momen tersangka Brigadir RR berkomunikasi dengan Brigadir J.
Hal tersebut dilakukan di taman area rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.
Lantas dalam adegan Brigadir J, Brigadir RR, bertemu dengan Kuat Ma'ruf.
Setelah itu terdapat adegan Brigadir J memasuki rumah dinas Ferdy Sambo.
Bharada E pun tampak mengeluarkan senjata dari saku celananya dan mengarahkan ke korban.
Setelah itu tampak adegan Brigadir J menunduk, seperti memohon di depan Bharada E.
Kejadian tersebut terjadi di ruang tengah rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, di Duren Tiga.
Dan hanya ada Bharada E dan Brigadir J yang diperankan pemeran pengganti di adegan tersebut.
Lantas tampak pemeran pengganti Brigadir J tergeletak, dan terbungkus di bawah tangga letter L.
Dinterprestasikan jenazah Brigadir J yang tersungkur, dan terbungkus.
Tampak di video ada Kuat Ma'ruf, Brigadir RR, dan disebut ada Ferdy Sambo.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ucapan Terakhir Sambo ke Brigadir J: Kamu Tega Sekali Sama Saya! Kamu Kurang Ajar Sekali Sama Saya!