Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sempat Dikeluhkan Anggota DPRD, Dinas PU Akhirnya Survey Jalan dan Jembatan Rusak di Sabutung

sebelumnya Jl Sabutung di Kecamatan Ujung Pandang itu dikeluhkan oleh anggota DPRD Makassar Ray Suryadi Arsyad

Penulis: Siti Aminah | Editor: Waode Nurmin
Dokumentasi
Dinas Pekerjaan Umum Makassar akhirnya menindak lanjuti jalan dan jembatan yang dikeluhkan Anggota DPRD Makassar di Jl Sabutung, Kecamatan Ujung Pandang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dinas Pekerjaan Umum Makassar telah menindak lanjuti jalan dan jembatan yang dikeluhkan Anggota DPRD Makassar.

Jalan dan jembatan tersebut berada di Jl Sabutung, Kecamatan Ujung Pandang.

Kepala Bidang Jalan dan Jembatan Dinas PU Makassar Alamsyah Noorhaq mengatakan, ia sudah melakukan survei sekaligus pengukuran jalan.

Dari hasil survei tersebut, jalan yang akan diperbaiki sepanjang 136 meter dengan lebar 4-5 meter.

"Saya sudah turun langsung, survei dan ukur sekaligus. Lebar kurang lebih 4-5 meter dan panjang bentuk L 136 meter," ucapnya kepada Tribun-Timur.com, Jumat (12/8/2022).

Berdasarkan pernyataan dari Anggota DPRD Makassar, Ray Suryadi Arsyad, perbaikan jalan tersebut sudah berkali-kali diusulkan, sejak 2020.

"Tapi katanya tidak pernah terealisasi, saya juga belum di PU waktu itu. Tapi saya jamin sekuat tenaga bisa masuk di 2023," katanya.

Ia akan mengusulkan pembagunan jalan tersebut dalam Rencana Kegaiatan Anggaran (RKA) 2023.

"Sudah saya masukkan di list sisa saya tunggu terbuka sistem di SIPD untuk penginputan RKA 2023," tuturnya.

Menurutnya, kondisi jalan tersebut tidak terlalu rusak parah.

Hanya saja kerap kali terjadi genangan saat hujan turun, sehingga menghambat akses jalan masyarakat yang melakukan aktivitas perekonomian di area Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paotere.

Jalan tersebut nantinya akan dibeton, adapun estimasi kebutuhan anggaran kurang lebih Rp1,1 miliar.

Sementara untuk jembatan rusak di Kelurahan Pattingalloang saat ini sudah masuk tahapan tender.

"Sejak 3 minggu lalu tayang di ULP. Sisa kita tunggu pemenang tender," ujarnya.

Kondisi jembatan tersebut memang tidak layak, sisa puing-puing dari jembatan tersebut.

Dulunya jembatan itu digunakan warga sebagai akses penghubung jalan.

"Jembatannya jembatan kayu dan sudah lapuk, rusak, nanti kita buatkan jembatan baja, anggarannya sekitar Rp600 juta," tuturnya. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved