Terapkan Outdoor Education, Teknik Mekatronika Poltekbos Sambangi Jalur Kereta Api Sulsel
Mahasiswa program studi Teknik Mekatronika Politeknik Bosowa belajar industri secara aplikatif di Stasiun Kereta Api Tanete Rilau Barru
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Mahasiswa program studi Teknik Mekatronika Politeknik Bosowa (Poltekbos) melakukan kunjungan industri ke proyek Stasiun Kereta Api Tanete Rilau, Barru, Kamis (4/8/2022).
Kereta api di Sulsel merupakan Proyek Strategis Nasional (PSN).
Ada tiga target utama penyelesaian proyek Kereta Api Makassar-Parepare, Sulawesi Selatan.
Salah satunya yang dikunjungi oleh Prodi Mekatronika Poltekbos.
Kunjungan ini terdiri dari puluhan mahasiswa bersama dosen
Tujuannya untuk memperkenalkan dunia usaha dan industri secara aplikatif.
Pada kunjungan ini, mahasiswa mekatronika nampak sangat antusias.
Mereka dengan serius mendengarkan segala aspek teknologi yang digunakan dalam proyek ini.
Beberapa diantaranya mengajukan pertanyaan menarik.
Mulai dari cara mengembangkan teknologi hingga perawatan.
Interaksi para profesional bersama mahasiswa dinilai bisa mendekatkan mahasiswa dengan dunia industri.
Mahasiswa bisa mengetahui peluang dan tantangan industri dari para pelaku di lapangan.
Ketua program studi Teknik Mekatronika, Andi Fitriati memaparkan Poltekbos selalu mempersiapkan mahasiswa agar memiliki skill dan kecakapan bersaing di dunia kerja.
"Dengan kunjungan yang dilakukan mahasiswa dan dosen mendapatkan gambaran real kerja di sektor industri sehingga diharapkan mampu menambah wawasan dan pengetahuan untuk persiapan masuk ke dunia kerja," ujar Andi Fitriati.
Andi Fitriati mengungkapkan untuk menghasilkan lulusan berkualitas perlu melalui berbagai proses panjang.
“Kunjungan ini bisa memberikan stimulus kepada mahasiswa untuk dapat belajar lebih giat lagi, sebab persaingan kerja yang kian pesat serta kebutuhan kemampuan yang tinggi sangat dibutuhkan dunia kerja," jelas Andi Fitriati.
Disisi lain, Mahasiswi Teknik Mekatronika Sinta Amalia mengapresiasi setiap kunjungan belajar.
Ia mengaku banyak menyerap ilmu dan pengetahuan dari para professional
"Alhamdulillah, outdoor education ini sangat bermanfaat sebab dapat mengenal dunia kerja serta mengetahui lebih jauh tentang cara kerja, kedisiplinan, tata tertib kerja , mesin – mesin industri yang lebih memadai," ujar Sinta Amalia.
Kedepannya, Prodi Teknik Mekatronika masih akan melakukan kunjungan belajar ke berbagai tempat lainnya.
Laporan wartawan Tribun-Timur.com, Faqih Imtiyaaz