Tak Ingin Ada Orangtua Lama Masuk Daftar Tunggu, Wabup Takalar Minta Tahun Depan Kuota Ditambah
Wakil Bupati Takalar Achmad Sere mengucap syukur karena Jamaah Haji asal Takalar pulang dengan selamat.
Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Waode Nurmin
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Sebanyak 393 Jamaah Haji Debarkasi Makassar tiba di Asrama Haji Sudiang, Jumat (5/8/2022) malam.
Takalar 120, Maros 64, Palopo 53, Makassar 8, Sulawesi Tenggara 143, dan petugas kloter 4 orang.
Kepala Bidang Dokumen Haji dan Pelayanan Proses Biometrik PPIH Embarkasi Makassar M Tonang menyerahkan mereka di Aula Arafah.
Sementara yang menjadi perwakilan menerima seluruh jamaah yakni Wakil Bupati Takalar Achmad Sere.
Aji De'de, sapaan akrab Ahmad Se're menyampaikan rasa syukur sebab seluruh jamaah berangkat utuh begitupun saat kembali.
Selain itu, hasil tes antigen seluruh Jamaah Haji juga negatif.
Sehingga bisa mengikuti seluruh rangkaian serah terima haji dan pulang ke daerah masing-masing.
Kecuali jamaah asal Sulawesi Tenggara malam ini menginap di Asrama Haji Sudiang.
"Alhamdulillah semua berangkat utuh, pulang juga utuh," katanya.
Aji De'de menyebutkan bahwa jamaah asal Kabupaten Takalar tahun ini hanya mendapat jatah setengah dari satu kloter.
Ia berharap tahun depan, jatah untuk Kabupaten Takalar bisa lebih banyak lagi agar bisa juga mencapai 100 persen dalam satu kelompok terbang.
"Itu harapan kami sebagai pemerintah. Supaya jangan banyak daftar tunggu. Terutama orangtua," harapnya.
Hingga malam tadi delapan kloter telah tiba di Asrama Haji Sudiang.
Salah satu Jamaah Haji asal Kabupaten Pinrang terdeteksi covid-19.
Jamaah tersebut masuk dalam kloter 4 yang tiba pada Selasa (2/8/2022).
Berbeda dengan jamaah lain, jamaah yang positif diantar secara khusus menggunakan ambulans.
Jamaah itu juga diminta isolasi mandiri selama 21 hari. (*)