Legislator Sahruddin Said Soroti Proyek IPAL Losari

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar Sahruddin Said menyoroti pengerjaan Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) Losari.

Banyak masyarakat mengalami kecelakaan gegara kondisi jalanan tidak rata.

Selain itu, pengerjaan proyek tersebut juga mengganggu arus lalu lintas karena mengambil lebih dari separuh lajur jalan.

Sehingga mengakibatkan penyempitan lalu lintas di area pengerjaan utamanya di bagian selatan Kota Makassar.

Karenanya, Sahruddin Said meminta kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar menyurati pemilik proyek.

"Bagaimana caranya Pemkot berikan surat kepada pemilik proyek untuk perbaiki pengerjaannya," ucap Sahruddin Said.

Anggota Komisi D Bidang Kesejahteraan Rakyat ini menambahkan, sudah banyak masyarakat jadi korban.

Kondisi jalan di Makassar harus dikembalikan seperti semula.

"Kemarin ada orang tabrakan gara-gara lubangnya, macet juga dimana-mana. Ini seenaknya kerja proyek tapi tidak tau perbaiki," ujarnya.

Pemkot Makassar sudah mengeluarkan anggaran untuk perbaikan jalan, tetapi dirusak dengan adanya galian IPAL.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Makassar Danny Pomanto mengatakan akan menyurati dan menelpon pihak terkait perihal ketidaknyamanan itu.

"Saya surati, saya akan telpon sebentar untuk memperbaiki jalan bekas galian IPAL," tegas Danny Pomanto.

Danny membeberkan, banyak masyarakat mengeluhkan kondis jalanan rusak akibat galian IPAL tersebut.

Pemulihan jalanan kata Danny Pomanto tidak dilakukan dengan baik atau seperti wujud semula.

"Harus elevasi standar karena tidak boleh tenggelam tutupan galiannya," pungkas Danny Pomanto. (*)