Aksi Jumat Bersih, PT IKI Makassar Cabut Rumput dan Cat Jembatan Galangan Kapal

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Industri Kapal Indonesia (IKI) Makassar menggelar aksi Jumat Bersih.

PT IKI berkolaborasi dengan Polsek Tallo, Kecamatan Tallo dan Ujung Tanah.

Selain itu, sejumlah petugas dari TNI juga turut serta dalam aksi Jumat Bersih itu.

Aksi bersih-bersih dilakukan di jembatan Jl Galangan Kapal, Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Makassar, Jumat (3/6/2022).

Seluruh karyawan PT IKI turun langsung mulai pukul 07.00 Wita.

Mereka kompak mengenakan baju putih.

Polisi dari Polsek Tallo dan Ujung Tanah menggunakan seragam olahraga warna orange hitam.

Serta TNI menggunakan seragam loreng.

Dalam aksi bersih tersebut, mereka semua bekerjasama mencabut rumput yang tumbuh liar sampai ke jalan.

Ada mencabut dengan tangan kosong, serta dengan bantuan parang dan mesin pemotong rumput.

Selain mencabut rumput, mereka juga mengecat tembok dan besi yang ada pada jembatan.

Besi dicat berwarna kuning, sementara tembok jembatan dicat berwarna biru dan putih.

Direktur Utama PT IKI, Diana Rosa mengatakan jembatan yang cukup ramai dilalui masyarakat Tallo itu sudah sangat berumput.

Jembatan yang menjadi salah satu akses jalur perekonomian itu, tidak mendapat perhatian.

"Di sini ada dua kecamatan, tapi mungkin belum ada yang kepikir untuk memperbaiki," katanya saat ditemui di jembatan Galangan Kapal.

"Makanya kami berinisiasi untuk memulai. Karena yang susah itu biasanya mengawali," sambungnya.

Ia juga mengajak masyarakat untuk aktif melakukan pembersihan.

Sebab, lingkungan dan jalan yang bersih akan memberikan energi positif bagi masyarakat.

Apalagi, jembatan tersebut merupakan salah satu akses penyeberangan di atas jalan toll.

"Oleh karena itu kami sebagai bagian BUMN harus mengajak masyarakat untuk peduli. Yuk kita bersihkan, indahkan dan kita nikmati," katanya.

Lebih lanjut Diana mengatakan kegiatan ini tidak berhenti sampai di sini.

Menurutnya, aksi yang dilakukan hari ini sebagai awal yang akan dilakukan secara berkelanjutan.

"Kita berharap juga ke depan dilanjutkan oleh pihak terkait," harapnya. (*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita