Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penemuan Orok

Ada Pasangan Tak Bertanggungjawab Buang Bayinya di Semak-semak Danau Mawang, Warga Geger

Syamsuddin langsung menghubungi Binmas dan ke TKP bersama ketua RW serta warga setempat untuk membenarkan informasi tersebut.

Penulis: Sayyid Zulfadli Saleh Wahab | Editor: Muh. Irham
Sayyid Zulfadli
Petugas Dokpol Polda Sulsel melakukan pemeriksaan lokasi penemuan jasad orok di sekitar Danau Mawang, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa 

Gowa, Tribun - Warga di sekitar Danau Mawang, Lingkungan Biringbalang, Kelurahan Romanglompo, Kecamatan Bontomarannu, Kabupaten Gowa, digegerkan dengan penemuan orok di semak-semak, Kamis (2/6/2022).

Saat ditemukan, orok tersebut terbungkus plastik hitam dan kain biru.

Syamsuddin, warga di sekitar lokasi penemuan jasad orok mengatakan, awalnya ia mendapat informasi dari rekannya jika ada benda  mencurigakan di semak-semak.

"Teman bilang ada tanda-tanda mencurigakan, ada sarung dan sarung ini ada bekas galian," katanya

Syamsuddin langsung menghubungi Binmas dan ke TKP bersama ketua RW serta warga setempat untuk membenarkan informasi tersebut.

"Dan ternyata benar ada orok di dalam kantong plastik putih, dan hitam lalu baju warna biru," katanya

Bahkan di TKP, ada tiga titik galian di.

Galian tersebut diduga untuk mengubur orok itu.

"Kemungkinan besar pelaku pakai cangkul untuk menggali, setelah dia dapat lokasi yang lembek, maka di situlah dia dikuburkan oroknya," ucap dia.

"Jenis kelamin perempuan dan sudah meninggal dunia,"  sambungnya

Plt Kasi Humas Polres Gowa, AKP Hasan Fadhlyh menjelaskan kronologis penemuan orok bayi perempuan itu

Bayi malang ini ditemukan pertama kali oleh warga bernama Dg Baha (60).

Kala itu, ia melintas di TKP dan mencurigai sebuah bungkusan di gundukan tanah

Kemudian, Dg Baha menghubungi rekannya bernama Muchtar (60).

"Kemudian saksi menghubungi pegawai kecamatan Somba Opu untuk melihat mayat orok tersebut, lalu menelpon Bhabinkamtibmas," ujarnya.

Mereka pun mendatangi lokasi dan alhasil ditemukan orok yang telah meninggal dunia.

Tim Inafis Polres Gowa dan DVI Polda Sulsel yang mengetahui kejadian itu langsung ke TKP.

Sekira setengah jam, polisi melakukan olah TKP.

Di TKP, polisi juga mencari alat bukti untuk mengungkapkan kasus tersebut.

"Kita sudah menghubungi dokpol untuk mendeteksi orok yang ditemukan hari ini," katanya

Dijelaskan, kondisi orok tersebut masih dalam keadaan utuh.

Pasalnya pasca ditemukan, orok dibungkus dengan kantong plastik dan sarung.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved