Setelah Tiga Tahun Dinanti, Ganjar Pranowo Akhirnya Tinjau Langsung Program Cantelan Kagama Sulsel
Dalam satu cantelan berisi beras satu liter, gula pasir, teh, dan minyak goreng.
Penulis: Wahyudin Tamrin | Editor: Waode Nurmin
Warga datang membawa kupon secara bergantian untuk mendapatkan satu paket cantelan.
Sebelum meninggalkan lokasi, Ganjar juga sempat menikmati makanan khas Sulsel yang disediakan.
Seperti Bassang, barongko, dan kue kering lainnya.
Sementara itu, Sekretaris Kagama Sulsel, Asniar Khumas mengaku telah lama menunggu kedatangan Ketua PP Kagama itu.
"Sudah tiga tahun kita menanti. Pak Ganjar sudah dua kali mau ke sini, tapi tidak pernah jadi," katanya.
"Kebetulan kemarin ada agendanya ke Makassar, jadi kami sekaligus panggil ke sini," tambahnya.
Tujuan Ganjar berkunjung adalah untuk meninjau langsung program cantelan Kagama Sulsel.
Program tersebut telah berjalan selama tiga tahun. Cantelan dibagikan kepada warga setiap hari Jumat.
Dalam satu cantelan berisi beras satu liter, gula pasir, teh, dan minyak goreng.
Selain itu, juga ada sayur seperti wortel, buncis, kentang, dan tempe.
"Semua itu kita beli di pedagang di sini. Ada dari pagandeng (penjual sayur keliling) juga biasa teman di Malino kirim sayur," katanya.
Adapun dana yang digunakan untuk membeli isi paket cantelan tersebut bersumber dari donatur.
Para donatur adalah para alumni UGM dan juga masyarakat umum yang mampu dan ingin berdonasi.
"Jadi sumbernya itu dari mana saja," katanya.
"Termasuk PP Kagama hari ini berdonasi Rp 7.500.000," lanjutnya. (*)