Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perang Rusia Ukraina

Zelenzky Ancam Tutup Pintu Damai dengan Rusia Jika Putin Nekat Lakukan Hal Ini

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky memberikan peringatan keras kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin

Editor: Ilham Arsyam
Tribunnews.com
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky. 

Para martir Mariupol tersebut telah bersumpah untuk berjuang sampai mati dalam pertempuran dengan Rusia.

Lantas beredar sebuah video, 'pesan terakhir' yang diucapkan Mayor Serhiy Volyna, komandan benteng terakhir pasukan Ukraina di sebuah pabrik baja tersebut.

Di tengah kepungan, dirinya mengatakan pasukan tidak akan menyerah meskipun ada ledakan tanpa henti oleh pasukan Rusia.

Mayor Volyna bersikeras pasukannya di pabrik itu tidak akan meletakkan senjatanya, meskipun kalah dalam jumlah yakni sepuluh banding satu.

Dalam sebuah video yang mengerikan, dia memperingatkan itu bisa menjadi "pesan terakhir" mereka ketika pasukan Rusia mengepung daerah itu dan melepaskan rentetan tembakan terus-menerus, dikutip dari The Sun.

"Ini adalah seruan kami kepada dunia. Ini bisa menjadi pesan terakhir kami," katanya.

"Kami mungkin menghadapi hari-hari terakhir kami," lanjut dia.

“Musuh kami melebihi jumlah yakni 10 banding satu. Mereka memiliki keunggulan di udara, dalam artileri, dalam pasukan mereka di darat, dalam peralatan dan di tank."

"Kami hanya mempertahankan satu objek pabrik Azovstal, di mana selain personel militer ada juga warga sipil yang menjadi korban perang," terangnya.

Dia juga mengeluarkan seruan bagi para pemimpin dunia untuk membantu mengevakuasi warga yang terluka dari kota Mariupol, di mana sebagian besar telah menjadi puing-puing oleh serangan udara dan artileri yang konstan.

"Kami mengimbau dan memohon kepada semua pemimpin dunia untuk membantu kami," tambahnya.

"Kami meminta mereka untuk menggunakan prosedur 'ekstraksi' dan membawa kami ke wilayah negara pihak ketiga," katanya.

Mayor Volyna mengatakan unitnya memiliki lebih dari 500 tentara yang terluka, serta ratusan warga sipil, termasuk wanita dan anak-anak.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Peringatan Keras Zelensky pada Putin, jika Rusia Bunuh 1 Tentara Terakhir Ukraina di Pabrik Baja 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved