MKGR Sulsel
Mantan Ketua KNPI Imran Eka Saputra Terpilih Pimpin Gema Ormas MKGR Sulsel
Politisi muda Imran Eka Saputra terpilih menjadi Ketua sayap Golkar Gema Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Sulsel.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Politisi muda Imran Eka Saputra terpilih menjadi Ketua sayap Golkar Gema Ormas Musyawarah Kekeluargaan Gotong Royong (MKGR) Sulsel.
Pria yang kini menjabat sebagai Kepala Badan Saksi Nasional Partai Golkar Sulawesi Selatan, mendapat amanah baru menahkodai Gema MKGR DPD Golkar Sulsel, pada Musyawarah Daerah (Musda) di Novotel Makassar, Kamis (31/3/2022) malam.
Imran Eka Saputra merupakan politisi muda beringin yang pernah menjabat Ketua DPD KNPI Sulsel Periode 2016-2019.
Pada kesempatan ini, selaku Ketua MKGR Sulsel, Taufan Pawe mengingatkan akan pentingnya kolaborasi antara sayap partai Golkar dan DPD I Golkar Sulsel untuk menghadapi pemilu 2024 akan datang.
"Musda pembentukan pengurus baru Gema DPD Ormas MKGR Sulsel, tentu berbicara kualitas. Bukan kuantitas banyak," kata Taufan Pawe.
Menurut ketua DPD I Golkar Sulsel itu, perintah Ketum AH jelas.
Dimana target Golkar menang di Sulsel, baik eksekutif dan legislatif. Maka dibutuhkan kolaborasi yang baik.
"Hasil output harus sesuai ekspektasi, momentum ini saya berharap hasil nantinya memenangkan Golkar di pemilu 2024, khususnya di Sulsel," harap Taufan Pawe.
Wali kota Parepare itu menilai bahwa Wadah Gema MKGR adalah perkumpulan kalangan muda atau milenial.
Oleh sebab itu dibutuhkan kebersamaan untuk memeangkan Golkar dan mengantarkan AH menjadi Presiden di 2024.
"Saya lihat kalangam milenial. Maka generasi muda ini diharapkan kolaborasi dengan semua sayap Golkar, jika bersatu kita dengan muda mengantarkan pak AH Presiden," jelasnya.
TP juga membeberkan jika saat ini sedang road show bersama pengurus DPD I di 24 daerah.
Tujuannya adalah konsolidasi pemenangan mengjadapi pemilu di 2024.
Dikatakan, yang perlu dijalankan oleh sayap Golkar dan pengurus di DPD II hingga ranting. Perlu mengawasi di TPS saat pemilu berlangsung. Apalagi hal itu sangat urgensi.
"Sasaran kita adalah di TPS, konsisten maka tidaklah susah," tuturnya.