Nimatullah Ketua Demokrat Lagi
Ilham Arief Sirajuddin Legowo Kalah Saing Ni'matullah Pimpin Demokrat Sulsel
Ilham Arief Sirajuddin (IAS) kalah bersaing memimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Selatan (Sulsel).
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Sukmawati Ibrahim
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ilham Arief Sirajuddin (IAS) kalah bersaing memimpin Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sulawesi Selatan (Sulsel).
Sejatinya IAS meraih 16 suara dalam Musyawarah Daerah Demokrat Sulsel di Hotel Fourpoint By Sheraton Rabu (22/12/2021) lalu.
Ia unggul atas Ni'matullah yang meraih 9 suara.
Namun Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memutuskan memilih Ni'matullah.
Nama Ketua Demokrat Sulsel baru diumumkan berselang tiga bulan seusai musda, Kamis (29/3/2022) hari ini.
IAS mengaku mendapat undangan DPP sejak Rabu (28/3/2022) siang kemarin.
Malam harinya ia langsung berangkat ke Jakarta memenuhi panggilan DPP.
DPP mempertemukan Ni'matullah dengan IAS di Jakarta. Dalam foto yang beredar Ullah, IAS, Sekretaris Jenderal Teuku Riefky Harsya dan Kepala BPOKK Herman Khaeron berfoto bersama.
Menanggapi keputusan DPP, IAS mengaku legowo.
Baginya keputusan itu adalah kenyataan yang harus ia terima.
Ia telah menawarkan konsep, pemikiran, dan program terbaiknya kepada kader dan DPP.
"Alhamdulillah. Setelah menanti, DPP Demokrat akhirnya memutuskan belum memberi kepercayaan kepada saya untuk memimpin kembali DPD Demokrat Sulsel. Inilah realitas yang harus selalu bisa diterima sebagai seorang politisi," kata IAS kepada Tribun Timur.
Mantan Wali Kota Makassar dua periode itu menyatakan, menerima keputusan DPP.
Namun soal rencana politiknya ke depan, ia baru memikirkannya ke depan.
"Kalau politik ke depan saya sudah sampaikan ke DPP, biar saya pikirkan dulu bersama keluarga langkah-langkah selanjutnya," katanya.