Warga Tewas Tersengat Jeratan Babi di Bulukumba, Diduga Pelaku Curnak

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Kasus jeratan babi listrik merenggut nyawa Muso (50 tahun), di Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), kini masih menjadi pembicaraan.

Pasalnya, berdasarkan keterangan pemilik ternak, dirinya tidak pernah memindahkan sapinya ke lokasi tersengatnya Muso.

Begitupun ia tak pernah meminta orang untuk memindahkan ternak sapinya tersebut.

Sehingga ada dugaan pencurian ternak yang kini berhembus.

Namun, polisi masih enggan berkomentar banyak.

"Terkait informasi yang beredar bahwa korban atau mayat laki-laki yang ditemukan tersebut adalah merupakan pelaku curnak, masih kami dalami meskipun korban bukan merupakan warga setempat TKP," kata Kapolsek Herlang, Iptu Kasman, Selasa (8/3/2022).

Ia menjelaskan, bahwa korban ditemukan dalam keadaan telah meninggal bersama dua ekor sapi.

“Jenazah Muso dan dua ekor sapi diduga akibat tersengat listrik yang sengaja dipasang pemilik kebun untuk jerat hama babi,” tambah Kapolsek Herlang.

Dari hasil pemeriksaan tim medis PKM Herlang terhadap jenazah Muso, ditemukan luka gores pada pipi kiri, memar pada dagu dan dahi, luka lecet pada bibir bawah kiri.

Juga luka gores pelipis kiri, luka gores pada tungkai kaki kiri, serta luka mengering pada betis kiri dan paha kanan.

Sebelumnya, warga dihebohkan dengan penemuan mayat seorang laki-laki tergeletak di kebun salah seorang warga di Dusun Bonto Bainang, Desa Tugondeng, Kecamatan Herlang, Kabupaten Bulukumba, Sabtu (5/3/2022) lalu.

Mayat laki-laki tersebut pertama kali ditemukan pemilik kebun bernama Rodding dan istrinya bernama Tansi.

Saat itu keduanya hendak memetik kacang pendek di kebunnya.

Dan saat itu pula mereka melihat keberadaan seseorang yang telah terbujur kaku.

Salain itu juga terdapat dua ekor sapi yang kondisinya juga telah menjadi bangkai.