Vaksin Booster Diprioritaskan Bagi Lansia di Wajo, Berikut Lima Jenis Vaksin Resmi Digunakan
Ada lima jenis vaksin resmi digunakan sebagai vaksin booster, yakni Coronavac PT Bio Farma, Pfizer, AstraZeneca, Moderna dan Zifivax.
TRIBUN-TIMUR.COM, WAJO - Bupati Wajo Amran Mahmud menarget vaksinasi dosis pertama bisa tuntas akhir Maret 2022.
Hal itu disampaikan pada saat peluncuran vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SD Negeri 2 Sengkang, Sengkang, Selasa (18/1/2022).
“Insya Allah, kita target Maret 2022 sudah tuntas seratus persen,” katanya.
Realisasi vaksinasi di Wajo berdasarkan data dari komisi penanganan covid pemulihan ekonomi nasional (KCP-PEN) untuk dosis pertama 76,64 persen atau 230.532 orang.
Sementara, untuk dosis kedua 39,14 persen atau 117.750 orang.
“Dosis kedua kita rendah sehingga kita genjot juga selain vaksinasi anak kita juga usahakan vaksinasi dosis kedua,” katanya.
Olehnya, Amran Mahmud mengajak seluruh masyarakat yang telah divaksin dosis pertama untuk segera mendapatkan vaksin dosis kedua.
“Semua masyarakat Wajo yang sudah divaksin dosis pertama segera untuk vaksin dosis kedua.”
“Bisa juga nanti datang pada saat peresmian RTH Callaccu karena akan ada vaksinasi massal,” katanya menambahkan.
Bahkan, vaksin booster atau dosis ketiga juga sudah mulai di Wajo.
Baca juga: 35.202 Anak Usia 6-11 Tahun di Pangkep Bakal Jalani Vaksinasi Covid-19
Rencananya, launching vaksin booster dilakukan saat peresmian RTH Callaccu akhir pekan ini.
“Vaksin booster diprioritaskan bagi lansia,” kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Wajo Andi Sumange Alam.
Realisasi vaksin booster di Wajo baru mencapai 0,45 persen atau 1.340 orang sebagian besar adalah tenaga kesehatan.
Vaksin booster atau dosis ketiga menggunakan jenis vaksin Moderna dan Pfizer.
Selain itu, hadiah dua paket umrah dan sejumlah hadiah lainnya telah disiapkan Forkopimda Wajo akan diumumkan di saat yang bersamaan.