Puslitbang CPCD Unhas
Puslitbang CPCD Unhas: Rawat Demokrasi dengan Kebebasan Berekspresi
Menurut Dr Phil Sukri Tamma, kalau tidak ada kebebasan ekspresi maka bukan demokrasi.
Mestinya dalam demokrasi, ekspresi dibalas dengan ekspresi, bukan dengan kekuasaan untuk menjatuhkan dan mengalahkan lawan dengan pandangan berbeda.
Setelah materi dari ketiga narasumbernya, dibuka sesi tanya jawab.
Webinar Peace & Democracy Colloquium 6 diikuti sekitar 45 orang yang terdiri atas dosen, mahasiswa, peneliti dan aktivis pro demokrasi di Sul-Sel dan daerah lain di Indonesia. Diskusi ini bisa dinonton kembali di Channel Youtube CPCD.
Webinar Peace & Democracy Colloquium ini dilakukan secara rutin setiap bulan oleh Puslitbang CPCD Unhas dan Unhas SDGs Center sebagai media diskursus publik merespon berbagai permasalahan sosial dan politik di masyarakat dengan mengundang peneliti dan praktisi untuk menganalisisnya dalam kerangka ilmiah.(*)