Reaksi Fans Nike Ardilla Dengar Suara Reza Gadis Jeneponto, Sempat Dikira Lipsync Hingga Merinding

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Reza, gadis asal Jeneponto, Sulawesi Selatan viral karena suaranya mirip artis mendiang Nike Ardilla.

Karena viralnya Reza diundang stasiun TV swasta ternama (Trans TV) untuk tampil di Brownis Trans TV, Jumat (19/11/2021) siang ini.

Saat tampil di Brownis, Rezha diminta untuk menyanyikan lagu mendiang Nike Ardilla.

Sementara ketua Nike Ardilla Fans Club (NAFC) se-Indonesia, Emma Amrin mengatakan, pertama kali mendengar suara Reza dikira lipsync

"Pertama saya dengar pertama itu lipsync," ujarnya saat tayang di Brownis Trans TV, Jumat (19/11/2021) siang.

Saking penasarannya dan ingin memastikan itu suara lipsync atau suara asli Rezha, Emma Amrin terus mendengarkan suara Reza.

"Saya dengar-dengar terus. Ada sih perbadaan ternyata asli suaranya dia, sempat merinding juga sih," ungkapnya.

Emma Amrin juga menyampaikan bahwa fans Alm Nike Ardilla di Indonesia ada sekitar 5 ribuan terdaftar.

Dengan munculnya Reza, fans NAFC dapat terobati kerinduannya karena mendengar suaranya mirip Nike Ardilla

Emma Amrin merasa senang mendengar suara Rezha yang mirip dengan artis yang diidolakannya itu.

Tinggal di Rumah Sederhana

Reza dan keluarganya tinggal di rumah sederhana di Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Tepatnya di dekat Pasar Marayoka Dusun Bonto Tinggi, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto.  Sekitar 28 km dari Kota Jeneponto.

Kedua orangtuanya hanya berprofesi sebagai petani dan penjual bakso.

Dari pantauan Tribun Timur.com dua hari yang lalu keluarga Rezha tinggal di rumah seluas kurang lebih 5x5 meter.

Berlantai cor dari semen dan dinding rumah dari kayu.

Sebagian dari badan rumahnya digunakan untuk jualan bakso.

Diketahui Reza putus sekolah sejak tahun 2017 lalu saat duduk dibangku SMP kelas 2 Bangkala.

Ia putus sekolah karena keterbatasan ekonomi.

Saat putus sekolah ia mulai ikut menyanyi dari panggung ke panggung untuk membantu kebutuhan ekonomi keluarganya.

Ayah Reza berprofesi sebagai petani.

Sedangkan ibunya penjual bakso yang mendapat keuntungan hanya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Untuk pendapatan Rezha sendiri sekali manggung hanya dibayar Rp 160 ribu hingga 180 ribu.

Jika jarak manggungnya jauh dari kampung maka bayarannya ditambah Rp 20 ribu.

Laporan Kontributor Tribun Jeneponto, Rakib