TNI
Kisah Panglima ABRI Jenderal M Jusuf Diam-diam Beli Jet Tempur dari Israel Demi Hormati Umat Islam
Panglima ABRI, Jenderal M Jusuf menceritakan pernah membeli jet tempur dari Israel namun secara diam-diam.
TRIBUN-TIMUR.COM- Apakah semua kebijakan dan langkah pemerintah harus diketahui publik?
Apakah semua kebijakan dan langkah-langkah negara harus dipublikasikan.
Pada era Menteri Pertahanan sekaligus Panglima ABRI, Jenderal M Jusuf, tak semua kebenaran harus diketahui publik.
Jenderal Asal Makassar ini beralasan keutuhan, ketahanan bangsa dan negara kesatuan Republik Indonesia adalah dasar pengambilan keputusan pejabat negara.
Itulah prinsip Jenderal M Jusuf (1928-2004) kala mengemban rangkaian amanah di militer dan jabatan publik.
Rangkaian tiga kisah berikut, mengkonfirmasikan kebijaksanaan Sang Jenderal, saat memanggul amanah sebagai Menteri Perindustrian RI (1964-1974), lalu Menteri Pertahanan dan Keamanan (Menhankam) sekaligus Panglima Angkatan Bersenjata (Pangab) Republik Indonesia (1978-1983) dan Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (1983-1993).
Baca juga: Kisah Jenderal M Jusuf, Ditunjuk Jadi Panglima ABRI Meski Lama Tak Aktif di Militer
Jet Tempur Israel
Tak ingin menyakiti emosi umat Muslim Indonesia, Jenderal M Jusuf pernah merahasiakan transaksi pembelian 32 unit jet tempur eks militer Israel.
Namun, dari rangkaian negosiasi pembelian pesawat inilah, Jenderal M Jusuf pernah bertemu langsung dengan Presiden Amerika Ronald Reagen, Wakil Presiden AS Walter Mondale, serta Sekretaris Pertahanan (Menhan) Amerika Serikat Caspar Willard “Cap” Weinberger.
Pertemuan dengan Ronald Reagen, justru dinilai tak biasa dalam protokoler kenegaraan.
Kisah berikut sebagian dinukilkan dari biografi Jenderal M Jusuf; Panglima Para Prajurit ( Sumarkidjo; 2006), Hendri F Isnaeni (Juli 2015 di Historia) dan dari sebuah blog pertahanan (2010).
Dikisahkan, di awal masa jabatan Menhankam/Pangab, 1978, M Jusuf mendapat informasi dari Asisten Intelijen Pertahanan dan Keamanan, Jenderal Leonardus Benjamin (LB) Moerdani (1932- 29 Agustus 2004).
L Benny Moerdani kala itu masih bintang tiga. Sedangkan M Jusuf sudah dua tahun memanggul pangkat bintang empat, setelah jadi Panglima ABRI.
Baca juga: Salim Said Singgung Panglima TNI Orde Baru M Jusuf dan Benny Moerdani Sembara Orang Bisa
“L.B. Moerdani, yang mempunyai jaringan baik dengan pihak Israel,” tulis Atmadji Sumarkidjo di biografi sang jenderal.
LB Moerdani menyebut, penawaran pembelian pesawat tempur jenis A-4E dan A-4F Skyhawk milik Angkatan Udara Israel itu ‘cukup murah’.
