Asyik Tidur di Kamar Bareng Suaminya, IRT di Makassar Terkena Peluru Nyasar

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Masita Tiro (56) warga Jl Pongtiku, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, terkena peluru nyasar.

Ibu Rumah Tangga (IRT) itu pun harus menjalani perawatan di RS Pelamonia, Makassar akibat luka tembak yang diderita.

Ia terkena peluru nyasar saat tertidur pulas di dalam kamar rumahnya, Senin (27/9/2021) sekitar pukul 03.00 dini hari.

Proyektil peluru nyasar itu bersarang di lengan tangan kanan Masita Tiro.

Kapolsek Bontoala, Kompol Syamsuardi mengatakan, kasus peluru nyasar tersebut sementara dalam penyelidikan.

Pihaknya mengaku telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi-saksi. 

"Lagi dilidik pelakunya itu. Kami sudah datangi lokasi kejadian dan mengunjungi korban di rumah sakit," kata Syamsuardi dikonfirmasi wartawan.

Insiden peluru nyasar itu, berawal saat Masita sedang asyik tidur bersama suaminya di kamar lantai dua rumahnya.

Tiba-tiba, Masita terbangun karena merasakan sakit lengan tangan kanannya dan melihat darah mulai berceceran. 

"Kejadiannya dini hari, korban lagi tidur di kamar bersama suaminya," ujar Syamsuardi.

Peluru itu, lanjut Syamsuardi menembus atap kamar rumah Masita.

"Peluru nyasar itu berasal dari atap rumah kemudian menembus plafon kamar lalu mengenai tangan kanan korban yang lagi tertidur," bebernya.

Masita pun harus menjalani operasi pengangkatan proyektil peluru, di RS Pelamonia, sekitar pukul 10.00 Wita.

"Korban sudah dioperasi dan proyektilnya juga sudah diserahkan ke labfor," tuturnya.

Kasus itu, kata Syamsuardi akan terus diselidiki untuk mengungkap terduga pelaku atau pemilik proyektil peluru tersebut.