Jaringan Internet Lelet
Update Jaringan Internet Telkomsel dan Telkom Grup Masih Lemot: Mohon Maat Atas Ketidaknyamanannya
Sudah tahu apa itu kabel laut Jasuka? Update Jaringan Internet Telkomsel dan Telkom Grup Masih Lemot: Mohon Maat Atas Ketidaknyamanannya
Titik-titik itu ada di Bandarl Lampung, Batam, Baturaja, Dumai, Jakarta, Jambi, Medan, Padang, Palembang, Pekanbaru, Pontianak, Rantu Prapat, Sibolga, Tanjung Pakis, Tanjung Pandan, Teping Tinggi, dan Bandar Bukit Tinggi di Malaysia.
Sistem kabel laut ini mulai dibangun tahun 2009 dan rampung di tahun 2011.
Telkom membangun infrastruktur ini dalam upaya meningkatkan jangkauan telekomunikasi hingga 90 persen di wilayah Indonesia pada tahun 2015. David
Bangun, Executive General Manager Telecommunication Infrastructure Division Telkom pada waktu itu mengatakan infrastruktur ini adalah bagian dari visi jangka panjang Nusantara Super Highway.
"Kabel bawah laut Jasuka sangat penting bagi konektivitas internasional dan kami merasa sudah waktunya untuk meningkatkan kapasitas juga," kata David waktu itu.
Jasuka digunakan Telkom dan operator telekomunikasi lain Jalur itu tidak hanya digunakan untuk data, melainkan trafik suara, baik tetap maupun bergerak.
Sistem kabel bawah laut itu juga tidak hanya digunakan Telkom, tapi juga operator-operator utama lain di Indonesia.
Dalam membangun sistem kabel laut Jasuka, Telkom menggandeng Nokia Siemens Network dengan menggunakan teknologi Dense Wavelength Division Multiplexing (DWDM).
Teknologi ini disebut memiliki jaringan optikal hiT 7100 yang merupakan bagian dari arsitektur Liquid Transport. Baca juga: Ada Koneksi 40 Gbps di Dasar Laut Indonesia Teknologi ini diyakini bisa menghemat ongkos dengan mengadopsi teknik no dispersion compensation (DCM-Free) pada jaringan serat optik.
Sebelumnya, kabel ini memiliki kapasitas bawaan sebesar 10 Gigabit per detik (Gbps).
Kemudian, pada tahun 2011, Telkom dan Nokia Siemens Network meningkatkan kapasitas bandwidth hingga 40 Gbps pada tahun 2011. Saat itu, Nokia Siemens Network mengklaim kabel optik Jasuka merupakan koneksi 40 Gbps tanpa amplifier terpanjang di dunia saat beroperasi.