Pembunuhan Ibu & Anak di Subang
UPDATE Pembunuhan di Subang - Bukti Baru Ditemukan Polisi, Sosok Pelaku Kini Tak Bisa Mengelak?
Update kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang. Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago mengatakan, pihaknya mendapatkan barang bukti baru.
Erdi mengatakan CCTV tersebut masih dianilisis guna memperkuat pembuktian untuk mengungkap pelaku pembunuhan ibu dan anak di Subang.
"Untuk sementara, terkait dengan petunjuk tersebut (CCTV), kita sudah amankan sedang dipelajari dan dianalisis oleh penyidik dari Polres Subang," katanya, dilansir dari / TribunnewsBogor.com.
Dari hasil penelusuran Youtuber Heri Susanto, ada dua CCTV yang terpasang depan rumah Yosef, suami Tuti.
CCTV itu terpasang di depan pintu masuk SMA Negeri 1 Jalan Cagak, Subang.
"CCTV berada persis di atas bangunan SMA Negeri 1 Jalancagak ini, ada dua titik yah," kata Heri Susanto dalam video Youtubenya.
Heri memperkirakan, jarak antara CCTV dengan lokasi pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu sekitar 50 meter.
"TKP itu kurang lebih sekitar 50 meter ke TKP di sana," kata Heri Susanto.
Seorang petugas keamanan sekolah, Jejen menerangkan bahwa CCTV yang terpasang justru tidak aktif.
"Itu tidak jalan pak (saat hari pembunuhan), sekarang sudah diperbaiki," kata Jejen.
Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Jalan Cagak Ahmad Fahmi menerangkan bahwa saat pembunuhan Tuti dan Amel belum ada CCTV yang terpasang.
"Sebetulnya mah belum ada CCTV-nya, hanya kalau sejarahnya sebelum saya ke sini sudah ada, kondisi rusak, gak jalan, " kata Fahmi.
Fahmi menerangkan pihaknya memang sudah berencana memasang CCTV di sekolah.
Namun karena adanya keterlambatan kesepakata, CCTV akhirnya baru bisa terpasang setelah pembunuhan Tuti dan Amalia Mustika Ratu.
"Kemarin itu saya memang sudah merencanakan memasang CCTV, hanya kita kemarin tuh MoU-nya masih terlambat sehingga kejadian di depan kondisi CCTV di sekolah tuh belum jalan," katanya.
Ahmad mengatakan pihaknya baru memasang CCTV di depan sekolah pada minggu lalu.