Bandara Hasanuddin Kini Area Wajib Vaksin Covid-19

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Bandara Internasional Sultan Hasanuddin dideklarasikan sebagai area wajib Vaksin Covid-19, Senin (09/08/21).

Pelaksanaan deklarasi ini merupakan langkah kogkrit yang diambil pemerintah untuk meningkatkam kesadaran warga untuk melakukan vaksin covid-19. 

Deklarasi dilakukan secara resmi oleh Plt Gubernur Sulsel, Sudirman Sulaiman.

Pemilihan Bandara sebagai lokasi wajib vaksin karena merupakan salah satu pintu masuk keluarnya orang dari area Sulsel. 

"Lalu lalang dan keluar masuknya orang ke Sulsel itu terbesar di Bandara ini. Tercatat sekitar 11 ribu lebih setiap harinya. Tapi karena pandemi covid-19, maka sesuai dengan instruksi presiden yakni membatasi aktifitas masyarakat," katanya.

Oleh karena itu, kata Sudirman, semua yang berada di kawasan Bandara, wajib sudah divaksin.

Ia pun mengungkapkan adanya penurunan penumpang akibat pandemi Covid-19.

"Mobilitas masyarakat tertinggi di luar Jawa dan Bali adalah di Sulsel. Sehingga selama masa pandemi covid-19 ini, jumlah penumpang di Bandara masih sekitar 1.500 penumpang pesawat," jelasnya.

Untuk menormalkan kembali penerbangan di Bandara Sultan Hasanuddin, maka seluruh pihak yang bekerja di Bandara harus sudah melakukan vaksinasi tahap 1 dan tahap 2. 

Sudirman meyakinkan penormalan penerbangan bisa kembali dilakukan jika angka covid di Sulsel turun. 

Deklarasi ini diresmikan dengan penandatanganan petisi deklarasi, secara simbolis oleh Plt Gubernur Sulawesi Selatan. 

Kemudian diikuti dengan 14 kepala instansi yang turut berkomitmen dalam kegiatan ini. 

“Kami lakukan kegiatan ini agar masyarakat mudah mendapatkan vaksinasi covid-19. Dan hari ini merupakan agenda kedua setelah kegiatan area wajib vaksin di Pelabuhan Soekarno Hatta Makassar. Kami menargetkan area di wilayah aglomerasi terlebih dahulu seperti wilayah Makassar, Maros, Gowa dan lain-lain,” Ujarnya.

Pelaksanaan vaksin covid-19 di area Bandara Sultsn Hasanuddin menyasar sekitar 1.000 orang divaksin.

Program ini diperuntukkan bagi masyarakat serta setiap instansi di lingkungan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin untuk melakukan vaksin sebagai komitmen untuk membentuk herd immunity dan menekan penyebaran covid-19. 

Pelaksanaan kegiatan wajib vaksin ini dibantu oleh pihak Dinas Kesehatan, serta tim pengamanan dari TNI AU, Polisi dan Satuan Polisi Pamong Praja guna menjaga ketertiban dan penerapan protokol kesehatan.

Sejalan dengan program Kementerian BUMN untuk, PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin memberikan dukungan kepada program - program pemerintah.

General Manager Bandara Sultan Hasanuddin Internasional Sultan Hasanuddin mengatakan pihaknya akan terus mendukung upaya Pemerintah Provinsi dalam mempercepat vaksinasi.

"Kami selaku pengelola bandara di bawah naungan Kementerian BUMN turut mendukung upaya Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan dalam mempercepat proses pemberian vaksinasi covid-19 kepada masyarakat," ujarnya.

Tak hanya pemberian vaksinasi covid-19, guna meringankan beban masyarakat akibat pandemi covid-19, sebanyak 300 paket sembako diberikan kepada pengemudi transportasi online oleh Balai Pengelola Transportasi Darat dan PT Jasa Raharja. 

Dalam kegiatan vaksinasi, terdapat 40 tim medis dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Makassar yang siap melayani pemberian vaksinasi covid-19. 

Kegiatan vaksinasi akan berlangsung hari ini sampai pukul 17.00 WITA. (*)