Update Corona Wajo
4 Warga Tempe Wajo Positif Covid-19, Satu Meninggal Dunia
Kasus penyebaran virus corona atau Covid-19 terus mengalami peningkatan di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Penulis: Hardiansyah Abdi Gunawan | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Kasus penyebaran virus corona atau Covid-19 terus mengalami peningkatan di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Teranyar, ada 4 orang warga Kecamatan Tempe yang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (10/8/2021).
"Hari ini ada 4 warga Tempe yang positif Covid-19," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Wajo, Safaruddin.
Bahkan, Safar menyebutkan, satu di antaranya meninggal dunia.
"Satu di antaranya meninggal dunia. Tapi, selain tambahan itu, ada juga 11 orang yang telah dinyatakan sembuh," katanya.
Di Kabupaten Wajo, ada 154 kasus aktif Covid-19, dengan rincian 28 orang menjalani perawatan dan 126 orang menjalani isolasi mandiri.
Total kasus Covid-19 mencapai 1.169 orang di Kabupaten Wajo.
Ada 40 orang yang telah meninggal dunia dan 975 orang yang sembuh.
"Kabupaten Wajo saat ini sudah berstatus zona oranye dan memberlakukan PPKM level 2," katanya.
Kabid Humas Dinas Komunikasi, Informasi, dan Statistik Kabupaten Wajo itu meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan setiap beraktifitas di luar rumah.
"Mari terapkan protokol kesehatan 5 M, apalagi saat ini kasus Covid-19 terus melonjak dan varian Delta dan bahkan yang terbaru Delta plus, mari saling menjaga," katanya.
Menerapkan 5M yakni, memakai masker, rutin mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.
Selain itu, Safar juga meminta warga untuk melakukan vaksinasi Covid-19, untuk meningkatkan kekebalan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran virus corona.
"Jangan lengah, karena kita tidak tahu kapan gelombang pandemi akan berakhir, dan tentunya kita tetap mewaspadai varian baru Covid-19," katanya.
Mengantisipasi lonjakan pasien, RSUD Lamaddukelleng Sengkang menyediakan 32 tempat tidur dan RSUD Siwa 8 tempat tidur untuk pasien Covid-19.
Update Corona Sulsel
Informasi terbaru terkait data update Covid-19 di Sulawesi Selatan dilansir data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) di akun sosial media Twitter @BNPB_Indonesia, Selasa (10/8/2021).
Terlihat, provinsi dengan angka penambahan pasien terkonfirmasi terbanyak yakni, Jawa Tengah 4.560 pasien.
Diikuti Jawa Barat 4.163 pasien, Jawa Timur 3.618 pasien, Sumatra Utara 1.753 pasien, Kalimantan Timur 1.546 pasien, DI Yogyakarta 1.487 pasien dan Jakarta 1.425 pasien.
Sementara Sulawesi Selatan di angka 963 pasien. Angka itu naik dari sehari sebelumnya di angka 807 pasien
Dengan penambahan 963 pasien di Sulsel membuat angka kumulatif penambahan pasien terkonfirmasi tembus 93.123 orang.
Sementara untuk pasien sembuh naik 883 pasien. Angka tersebut turun dibandingkan sehari sebelumnya di angka 1.763 pasien.
Dengan penambahan 883 pasien sembuh di Sulsel membuat angka kumulatif penambahan pasien sembuh tembus 79.462 pasien.
Untuk pasien positif yang meninggal tambah 26 pasien di angka 1.590 pasien.
Artinya, pasien aktif Covid-19 di Sulsel di angka 12.071 pasien.
Angka itu didapatkan dari angka komulatif pasien terkonfirmasi dikurangi angka kumulatif pasien sembuh, dikurangi lagi angka kumulatif pasien positif meninggal.
Sebanyak 12.071 pasien aktif tersebar di rumah Orang Tanpa Gejala (OTG) atau kontak erat yang isolasi mandiri.
Lalu beberapa dirawat di rumah sakit rujukan dan non rujukan di Sulsel.
Artinya rerata penambahan pasien Covid-19 di angka 938 pasien per hari.
Sementara angka pasien terkonfirmasi selama Agustus 2021 di angka 8.447 pasien.
Dimana penambahan pasien tertinggi terjadi pada 4 Agustus 2021 dengan 1.243 pasien.
Sementara penambahan terendah terjadi pada 2 Agustus 2021 dengan 540 pasien.
*Angka Penambahan Pasien Terkonfirmasi per hari Selama Agustus 2021
01/08 + 796 pasien
02/08 + 540 pasien
03/08 + 1.131 pasien
04/08 + 1.243 pasien
05/08 + 1.197 pasien
06/08 + 1.166 pasien
07/08 + 832 pasien
08/08 + 735 pasien
09/08 + 807 pasien
10/08 + 963 pasien
Jumlah penambahan (1-10/8/2021) = 9.410 pasien
Rerata: 941 orang per hari.(*)