Penyaluran BLT DD dan PKH di Luwu Utara Wajib Dirangkaikan dengan Vaksinasi Covid-19

TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Kasus orang positif terpapar Covid-19 di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan meningkat akhir-akhir ini.

Sampai saat ini, terdapat 46 kasus positif di Bumi Lamaranginang.

Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani meminta penanganan Covid-19 lebih dimaksimalkan lagi.

Bupati meminta camat, forkopimcam, puskesmas dan kepala desa bersinergi dalam setiap kegiatan sosial kemasyarakatan dan terus melakukan sosialisasi prokes dan vaksinasi Covid-19.

"Camat, forkopimcam, puskesmas dan kepala desa bersinergi dalam setiap kegiatan sosial kemasyarakatan dan terus melakukan sosialisasi prokes dan vaksinasi Covid-19," kata Indah di Masamba, Selasa (6/7/2021) siang.

Indah juga meminta agar mengaktifkan posko PPKM Mikro di desa dan menjadi perhatian desa agar semua kegiatan operasional penanganan Covid-19 harus jelas pertanggungjawabannya.

"Penyaluran BLT DD dan PKH juga harus dirangkaian dengan kegiatan vaksinasi Covid-19," katanya.

Khusus Desa Pao, Kecamatan Malangke Barat, yang menjadi zona merah penyebaran Covid-19 agar mengaktifkan posko dan memberlakukan PPKM.

Dengan melibatkan kades, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Satgas Desa, BPD, dan Karang Taruna.

"Warga Desa Pao yang terpapar Covid-19 agar diedukasi untuk disiplin karantina mandiri dan kewajiban desa menyiapkan sembako bagi warga yang karantina mandiri," katanya.

Ia juga meminta masing-masing perangkat daerah berkontribusi terhadap penanganan Covid-19 agar Luwu Utara tetap pada kondisi yang aman dan terkendali.

"Jangan pernah bosan dan lelah untuk selalu mengedukasi masyarakat, terkait protokol kesehatan dan vaksinasi, demi keselamatan diri dan keselamatan orang lain," pesannya.

Berikut distribusi konfirmasi aktif Covid-19 Luwu Utara:

-Kecamatan Masamba

Kelurahan Bone: 1
Desa Pandak: 1
Kelurahan Kappuna: 1