Anies Cek Stok Peti Jenazah, Eko Kuntadhi: Ada juga Tipe Pemimpin yang Lebih Fokus pada Kematian
Eko Kuntadhi sentil Anies Baswedan? "Ada pemimpin yang fokus pada penyelamatan kehidupan. Ada juga type pemimpin yang lebih fokus pada kematian".
Peringatan ini, sebut ini, menjadi alarm bagi semua orang di Jakarta. Sebab, kematian akibat Covid-19 tidak memandang usia maupun status sosial.
Ia pun memberikan gambaran bagaimana tingginya angka kematian tersebut. Pada 1 Juni, angka pemakaman dengan protokol Covid-19 di Jakarta hanya 16 kasus saja. Kondisi kematian di bawah 20 orang bertahan hingga pekan pertama Juni 2021.
Namun, pada sepekan terakhir, kondisi tersebut telah berbanding terbalik.
"Satu minggu terakhir di atas 250, 304, 301, 362, (puncak pada Sabtu 4 Juni 2021) 392," kata Anies.
Ia pun mengingatkan bahwa tingginya kematian tersebut bukan hanya sekedar angka, melainkan orang-orang terdekat dengan masyarakat yang masih hidup dua pekan sebelumnya.
"Ini adalah ayah kita, ibu kita, kakak kita. Karena itu di rumah lah demi keselamatan," kata Anies.
Ia mengungkapkan, Pemprov DKI sudah tidak ingin mengubur jenazah pasien Covid-19 lebih banyak. Terlebih, setelah melihat kondisi rumah sakit yang saat ini hampir kolaps.
Oleh karena itu, Anies meminta masyarakat untuk bisa menahan diri untuk tidak keluar rumah hingga kondisi kembali normal.
"Yang sekarang tidak terpapar jgn sampai terpapar, caranya sederhana jauhi kerumunan jauhi berpergian, tinggal di rumah sampai kondisi aman terkendali itu saja," kata dia. (Tribun-timur.com/ Sakinah Sudin/ Kompas.com/ Singgih Wiryono)