Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Denny Siregar, Eko Kuntadhi, dan Ade Armando Berani Sumpah Tak Dibayar Pihak Istana atas Cuitannya

Belakangan, muncul stigma bahwa Denny Siregar dan Eko Kuntadhi, Ade Armando, merupakan Buzzer. Kini mereka berani bersumpah tidak dibayar pihak istana

Editor: Sakinah Sudin
Kolase Tribun Timur/ Sakinah Sudin
Eko Kuntadhi, Ade Armando, dan Denny Siregar pada program Kick Andy Double Check Metro TV berjudul Perang Akal di Media Sosial (YouTube metrotvnews) 

Denny Siregar dan Ade Armando tertawa.

"Ini, yang kayak gini-gini loh," kata Ade Armando menunjuk Denny Siregar.

"Yang dipotong (diedit)," timpal Andy.

"Ya masih mendinglah daripada tiga puluh setengah juta sebulan," kata Denny Siregar.

Andy pun kembali bertanya soal tudingan Buzzer yang disematkan kepada ketiganya.

"Jadi tuduhan Buzzer ini. Karena faktanya Anda itu, Anda bertiga ini, seakan-akan kalap membela Pak Jokowi. Apapun yang disampaikan Pak Jokowi, benar. Apapun yang menyerang pak Jokowi, kalian lawan," kata Andy.

Eko Kuntadhi pun bersuara.

Menurut Eko Kuntadhi, posisi mereka di Pilpres memang tegas mendukung Jokowi.

"Sehingga kemudian pada saat pemilu-pemilu itu kan kita ketemu sama Pak Jokowi sebagai fans gitu, di foto-lah," kata Eko Kuntadhi.

"Foto-foto tadi," timpal Andy.

"Ya ramailah beredar ke mana-mana," lanjut Eko Kuntadhi.

Jadi, lanjut Eko Kuntadhi, foto itulah yang kemudian memunculkan stigma Buzzer.

Eko Kuntadhi pun menjelaskan bahwa mereka tidak serta merta mendukung semua kebijakan Jokowi.

Sejumlah hal yang dikritik seperti tim Komunikasi Jokowi yang tidak begitu bagus, kebijakan Menteri Agama terdahulu yang memberikan ruang untuk FPI, hingga UU Cipta Kerja.

"Artinya gini, diantara kita bahkan sering berbeda pendapat soal kebijakannya Pak Jokowi," kata Eko Kuntadhi.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved