Pria Tionghoa Mualaf
Perjalanan Spiritual Cheng, Begini Kisah Pria Tionghoa yang Putuskan Jadi Mualaf Saat Tsunami 2004
Kisah pria Tionghoa jadi mualaf, mengaku lihat 'Malaikat' menjaga masjid saat musibah tsunami Aceh tahun 2004
Namun, tiba-tiba ia mendengar suara gemuruh yang sangat kuat dan kencang.
Cheng melihat orang-orang keluar dari toko mereka kemudian kembali masuk ke dalam.
Selang beberapa saat, Cheng mengatakan bahwa orang-orang kembali berlarian dan berteriak.
Dia pun segera mengambil kemenyan dan meminta bantuan pada leluhur.
Namun, air yang datang justru semakin banyak dan membuatnya semakin takut.
"Orang-orang histeris dan berlari menuju masjid sambil berteriak. Dan kemudian saya melihat air mengalir lebih banyak mengalir di jalan dan menuju masjid. Saya menjadi takut dan berlari ke atas," ,” kata Cheng.
Saat menyaksikan tsunami Aceh pada 2004 silam, Cheng mengatakan bahwa ia melihat pria berpakaian putih yang mengangkat Masjid Agung agar tidak hancur terkena hantaman air.
Cheng Mengaku Melihat Malaikat
Cheng menyaksikan dahsyatnya tsunami Aceh tahun 2004 silam secara langsung dari atas balkon tokonya.
Namun, ada hal yang tidak akan pernah Cheng lupakan.
Dia mengatakan bahwa dirinya melihat pria jangkung berpakaian putih mengangkat Masjid Agung seakan menjaga agar masjid tak hancur dihantam kerasnya air.
"Tiba-tiba saya melihat sesuatu yang sangat aneh. Ada pria jangkung mengenakan pakaian putih.
Mereka membuat gerakan seperti polisi mengarahkan lalu lintas. Mereka berdiri di berbagai tempat di depan Masjid Agung dan air mengikuti arahan mereka," katanya.
Cheng kemudian mengatakan bahwa ada lebih banyak pria berpakaian putih yang muncul. Pria itu mengangkat masjid tepat di atas tanah dan air menyembur di bawahnya.
Setelah tsunami berakhir, Cheng tidak bisa melupakan hal yang dia lihat.