Opini Tribun Timur
Albert Einstein Pun Melaknat Israel, Dia Jelaskan Kesesatan Rezim Zionis dan Ramalkan Kehancurannya
Albert Einstein, sebagai elite Yahudi terkemuka di dunia, selalu memperingatkan dan khawatir tentang bahaya pembentukan rezim zionis
“Ketika sebuah bencana dahsyat dan nyata terjadi di Palestina (aksibat serangan pasukan Israel) maka yang paling bertanggungjawab adalah pemerintah Inggris kemudian organisasi teroris yang muncul dari barisan kami. Saya sama sekali tidak ingin berurusan dan berinteraksi dengan siapa pun yang punya hubungan dengan kelompok dan pendukung kriminal pro-Israel.”
Surat ini adalah salah satu dokumen utama dan penting yang ditulis oleh salah satu elit ilmuwan paling terkemuka di dunia dalam mengutuk rezim Israel.
Dalam sebuah surat kepada harian ‘Manchester Guardian’ pada tahun 1929, Einstein juga mengkritik Israel dan kelompok teroris pendukungnya.
DIgambarkan Albert Einstein fenomena penciptaan rezim palsu yang disebut Israel adalah sebuah bencana total. Bahkan kadang-kadang Einstein menyebut sebagai wilyah pendudukan dan tidak menyebut sebagai wilayah Israel.
Itu mengapa Albert Einstein tidak pernah mengunjungi Israel yang ia sebut sebagai wilayah pendudukan.
Bagi Albert Einstein, rezim Israel adalah pemerintahan yang dilumuri darah orang Palestina dan tumpukan bubuk mesiu.
Sejak terbentuknya rezim Israel, dalam pandangan Albert Einstein sebagai manifestasi rezim teroris, banyak pembantaian yang dilakukan oleh pasukan Israel.
Namun, saat ini, dan hanya dalam waktu singkat setelah serangan rezim Israel yang baru lalu atas perintah Perdana Menteri Benyamin Netanyahu di Jalur Gaza dengan menyerang warga sipil tak berdosa di wilayah tersebut, rezim Israel tidak pernah berada dalam posisi genting dan rapuh seperti sekarang.
Suatu kenyataan yang pasti sedang mengguncang masa depan Israel yang memang sejak awal telah banyak menuai kontraversi.
Dan itu semakin menyoroti prospek keruntuhan dan kehancuran Israel yang sudah diprediksi oleh banyak pihak sebelumnya baik berdasarkan analisa berbasis fakta maupun berdasarkan kepercayaan bahkan ada juga pandangan menurut kitab suci.
Saat ini, ada individu dan kelompok di seluruh dunia yang di bawah pengaruh ekstremis dari partai-partai seperti Likud (partai Perdana Menteri Israel Benyamin Netanyahu, yang berkuasa selama 12 tahun), telah mengambil tindakan biadab dan membenarkan segala kekerasan di pihak mereka yang tentu saja menjadi gambaran utama tentang betapa bahayanya rezim seperti Israel.
Itulah sebabnya Albert Einstein, sebagai elite Yahudi terkemuka di dunia, selalu memperingatkan dan khawatir tentang bahaya pembentukan rezim politik yang dipengaruhi oleh pandangan dan ide-ide ekstremis rezim zionis.
Segalanya memang telah jelas tentang kebiadaban rezim zionis walau begitu mesti ada apresiasi yang tinggi dipersembahkan pada Albert Einstein atas kesediannya turut dalam memperingati masyarakat dan negara di dunia tentang bahaya virus zionis Israel.(*)