Posistif Corona atau Covid-19 di Maros Sisa 3 Pasien, Parepare 1 Orang
Dari tiga pasien, ada satu dirawat di Rumah Sakit Salewangan, Maros dan dua lainnya isolasi mandiri di rumahnya.
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Kadisdik) Maros dr Muhammad Yunus mengkonfirmasi, kasus pasien coronavirus disease 2019 (Covid-19) di Maros tersisa tiga orang.
Yunus menyatakan, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 berasal dari dua kecamatan.
“Sekarang ada tiga kasus aktif. Dua orang di Mandai dan satu orang dari Bantimurung,” katanya, Senin (14/6/2021).
Ia menambahkan, dari tiga pasien ada satu pasien dirawat di Rumah Sakit Salewangan, Maros.
Sementara dua pasien lainnya diminta untuk isolasi mandiri di rumahnya.
Yunus menduga pasien tertular virus corona saat melakukan kunjungan di rumah sakit.
Untuk menekan kenaikan kasus Covid-19 di Maros, ia meminta masyarakat disiplin protokol kesehatan.
Saat ini, satgas Covid-19 Maros tengah gencar melakukan pemeriksaan 3T.
“Kami dari satgas gencar melakukan pemeriksaan 3T, Tracing, Testing, dan Treatment,” katanya.
Baca juga: Luwu Timur Zona Kuning Covid-19, Kasus Positif Corona Virus di Enrekang Meningkat Lagi
Testing telah disebar di 14 puskesmas dalam bentuk rapid antige. Giat vaksin juga terus digalangkan untuk pelayanan publik, khusunya guru dan lansia.
Hingga saat ini, total kasus Covid-19 terkonfirmasi di Maros sebanyak 1.661 kasus.
Untuk pasien sembuh mencapai 1.634 orang. Sementara meninggal 24 orang.
Terpisah, juru bicara satgas penanganan Covid-19 Parepare, Rachmawaty Natsier mengkonfirmasi ada satu pasien Covid-19 di Parepare dan tengah ditangani.
“Ada lagi satu pasien aktif di Parepare, dari yang sebelumnya sempat zero pasien,” katanya, Senin (14/6).
“Kasus Covid-19 ini adalah pasien bergejala yang saat ini sementara menjalani perawatan medis di RS Fatima,” ujarnya menambahkan.
Baca juga: 18 Rumah Rusak Diterjang Angin Kencang di Sinjai, BMKG Makassar Minta Warga Tetap Waspada
