Caddy Golf
Masih Ingat Caddy Golf Cantik Ini? Dulu Rani Juliani Bikin Heboh Indonesia Skandal dengan Ketua KPK
Cinta Segitiga Berujung Maut Masih Ingat Caddy Golf Cantik Ini? Dulu Rani Juliani Bikin Heboh Indonesia Skandal dengan Ketua KPK Antasari Azhar
TRIBUN-TIMUR.COM - Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antazari Azhar tidak akan pernah lupa dengan sosook Rani Juliani.
Gara-gara caddy golf ini, Antazari Azhar meringkuk di penjara, nama baiknya jadi sorotan.
Saat itu 2009, Rani Juliani jadi perbincangan di mana-mana karena jadi saksi penting dibalik meninggalnya pengusaha asal Sulsel, Nasruddin.
Rani Juliani disebut-sebut istri siri Nasruddin.
Selama proses maupun setelah bebas dari penjara, Antasari Azhar bersikukuh tak punya hubungan khusus dengan Rani Juliani.
Baca juga: Masih Ingat Sinta dan Jojo? Dulu Viral Gegara Keong Racun, Kabar Sekarang Setelah 11 Tahun Berlalu
Baca juga: Masih Ingat Nani Pengirim Sate Beracun di Bantul? Fakta Kekejamannya Terungkap saat Rekonstruksi
Sosok Rani Juliani membuat heboh Tanah Air karena 'drama cinta segitiga' dengan Ketua KPK saat itu Antasari Azhar dan Nasruddin.
Ia menjadi saksi mahkota nan memberatkan Ketua KPK Antasari Azhar hingga diseret ke penjara.
Saat itu masih zaman SBY, 12 tahun berlalu.

Tepat pada 15 Maret 2009, Direktur PT Putra Rajawali Bantaran Nasrudin Zulkarnaen meninggal dunia setelah ditembak di bagian kepala sehari sebelumnya.
Nasrudin ditembak oleh dua orang yang sedang berboncengan motor.
Kejadian tragis dialami Nasruddin setelah bermain golf di padang golf Modernland, Tangerang, Banten.
Nama Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada waktu itu, Antasari Azhar, muncul sebagai salah satu tersangka dan dalang di balik pembunuhan tersebut.
Nama Antasari mencuat karena ditemukan bukti pesan singkat yang bernada ancaman terhadap Nasrudin.
Kurang lebih, isi pesan singkat tersebut seperti dikutip dari kompas.com adalah sebagai berikut:
"'Maaf... masalah ini hanya kita berdua yang tahu. Kalau ini sampai terblow-up, tahu konsekuensinya', Begitu kira-kira," kata pengacara keluarga Nasrudin, Jeffry Lumempouw seperti diberitakan Harian Kompas, Sabtu (2/5/2009).