Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Tribun Luwu Utara

TRIBUN WIKI: Sejarah Rongkong Luwu Utara, Pemimpinnya Disebut Tomakaka

Rongkong merupakan sebuah kecamatan di pegunungan Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.

Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Sudirman
TRIBUN-TIMUR.COM/CHALIK
Suasana Desa Rinding Allo, Kecamatan Rongkong, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan. 

Makanannya pun cukup hingga bunyi lesung tidak putusnya siang dan malam.

Adatnya pun bagus, pemimpinnya pun jujur hingga penduduknya teratur baik.

Bila di waktu pagi masing-masing orang ke kebun dan sawahnya.

Bila di waktu sore masing-masing kembali dari tempat kerjanya menuju rumah masing-masing.

Bagaikan pelangi kelihatan corak warna pakainnya dan lengkap dengan pakaian adatnya.

Misalnya mababu, massasang, masumpe, maborong, masongko lawu dll.

Diandaikan burung-burung riang-riang terbang kesana kemari mencari makan bersiul-siul dan bergembira dengan penuh kebebasan.

Rongkong ini mempunyai pemimpin (bangsawan) yang dikatakan Tomakaka.

Itulah pemimpinnya yang berdampingan dengan Datu Luwu (Raja Luwu).

Setiap ada kesulitan-kesulitan yang dihadapi Raja Luwu dulunya, bangsawan Rongkong lah bersama dengan pengikut-pengikutnya di harap untuk menyelesaikan.

Masyarakat adat Rongkong diketahui telah berada di wilayah Tana Luwu sejak abad ketiga.

Komunitas masyarakat adat Rongkong awalnya berdomisili di wilayah dataran tinggi.

Atau pegunungan Berana, tepatnya di kaki puang Rongkong Tana Masakke to Tana Lalong.

Rongkong asal kata dari marongko yang artinya rahmat atau anugrah tuhan yang maha esa.

Masyarakat adat Rongkong hingga kini masih mempertahankan adat dan budaya leluhur mereka.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved