Tribun Perbankan
BSI Region XI Lanjutkan Penyatuan Operasional Sistem PascaMerger di Manado dan Palu
Sebelumnya, tahap satu pada 5 April lalu BSI Region XI melakukan roll-out di 20 cabang di area Makassar untuk 425 ribu nasabah.
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - PT Bank Syariah Indonesia Tbk melanjutkan penyatuan dan integrasi sistem layanan pasca merger.
Penyatuan sistem layanan ini mencakup migrasi rekening nasabah, kartu ATM hingga mobile dan internet banking.
Pada tahap dua ini, sebanyak 245 ribu nasabah akan bermigrasi.
Terdiri dari 27 cabang di area Manado, Palu dan sebagian di area Makassar.
Sebelumnya, tahap satu pada 5 April lalu BSI Region XI melakukan roll-out di 20 cabang di area Makassar untuk 425 ribu nasabah.
Diketahui, Region XI Makassar terbagi menjadi tiga area.
Dimana, area Makassar membawahi Sulselbar, area Palu membawahi Sulteng, Sultra dan Gorontalo, dan area Manado membawahi Sulut, Maluku, Papua.
RCEO BSI Region XI Makassar Kemas Erwan Husainy mengatakan, sejauh ini proses migrasi berjalan lancar.
Tak kendala yang serius. Terkait penumpukan di kantor-kantor cabang hanya berlangsung di awal.
Itupun segera bisa diatasi agar berjalan maksimal dan tetap memperhatikan protokol kesehatan ketat.
"Alhamdulillah lancar sesuai harapan," kata Erwan saat dikonfirmasi Tribun Timur, Selasa (20/4/2021).
Ia memastikan, BSI mengedepankan kenyamanan dan keamanan data nasabah pada penyatuan integrasi sistem layanan.
"Selama proses berlangsung, BSI memastikan nasabah tetap dapat melakukan aktivitas dan transaksi keuangan seperti biasa," ujarnya.
Direktur Sales and Distribution Bank Syariah Indonesia, Anton Sukarna menyampaikan integrasi sistem layanan ini merupakan salah satu langkah merger operasional.
Juga bisa mendukung layanan BSI berjalan lebih optimal.