Ibu Muda
Ibu Muda Overdosis Setelah Dicekoki Ekstasi oleh Oknum Polisi, Hal Tak Terduga Terjadi saat Dugem
Ibu muda overdosis setelah dicekoki ekstasi oleh oknum polisi, hal tak terduga terjadi saat asyik dugem
TRIBUN-TIMUR.COM - Ibu muda overdosis setelah dicekoki ekstasi oleh oknum polisi, hal tak terduga terjadi saat asyik dugem.
Seorang ibu muda berinisial DL meninggal dunia saat asyik dugem di kafe.
Ibu muda usia 28 tahun tersebut, diduga mengalami overdosis.
Jasad korban kemudian dievakausi dan dititipkan di RSU Sahuddin Kutacane, Sabtu (11/4/2021) sekira pukul 04.30 WIB.
Atas kasus meninggalnya DL, seorang oknum polisi yang merupakan teman dugem korban ditetapkan menjadi tersangka.
Korban diduga meninggal akibat overdosis setelah pesta alias dugem pil ekstasi di sebuah kafe di kawasan Lawe Gerger, Kecamatan Ketambe, Kabupaten Aceh Tenggara, akhirnya terkuak.
Polisi yang ditetapkan tersangka bertugas di Polres Aceh Tenggara berinisial KA.
KA adalah teman dugem korban resmi menjadi tersangka pada Jumat (16/4/2021).
Penetapan tersangka dilakukan dalam konferensi pers di Mapolres Aceh Tenggara yang dipimpin Kapolres Aceh Tenggara, AKBP Wanito Eko Sulistyo, Kasat Narkoba Iptu Sabrianda dan dihadiri Kasat Reskrim AKP Suparwanto SH di Mapolres Aceh Tenggara, Kutacane, Jumat (16/4/2021).
Kasat Narkoba, Iptu Sabrianda, kepada Serambinews.com, Sabtu (17/4/2021) membenarkan seorang oknum polisidi Polres Aceh Tenggara inisial KA dari Sat Resnarkoba Polres Aceh Tenggara ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus meninggalnya DL.
Iptu Sabrianda menfatakan, tersangka diduga terlibat menggunakan narkoba jenis pil exstasi dengan memerintahkan korban membuka mulut.
Setelah buka mulut, pelaku diduga memasukan pil ekstasi ke mulut korban.
Akibatnya, korban tidak sadarkan diri dan akhirnya terjatuh sehingga meninggal dunia dan mayatnya dibawa ke RSU Sahuddin Kutacane.
Sebelumnya mereka melakukan pesta narkoba (dugem) bersama tersangka BLK di sebuah kafe di Lawe Gerger-Ger.
Korban menjemput rekan wanitanya berinisial RN dan mereka berdua dari rumah korban pergi ke arah sebuah kafe di Lawe Ger-Ger di tengah perkebunan.