Profil Data Diri Khadafi S.Ip Legislator Gerindra Jeneponto, Warga Bangkala Peraih 2.219 Suara Sah
Khadafi mengungkapkan, sebelum terjun ke dunia politik, Ia hanyalah sopir mobil truk yang Ia tekuni setelah lulus kuliah.
TRIBUN-TIMUR.COM - Ini Proifl Khadafi legislator DPRD Jeneponto dari Partai Gerindra
Pemuda kelahiran 1992 itu, maju didapil 3 Jeneponto meliputi kecamatan Bangkala, dan Bangkala Barat.
Didapil tersebut Khadafi mampu meraih 2.219 suara sah, dari total 8.840 suara sah partai berdasarkan pleno KPU Jeneponto.
Partai Gerindra sendiri mampu mendudukkan dua calegnya di Dapil 3, dari total 7 kursi di DPRD Jeneponto.
Khadafi mengungkapkan, sebelum terjun ke dunia politik, Ia hanyalah sopir mobil truk yang Ia tekuni setelah lulus kuliah.
Susahnya mencari kerja memaksa Khadafi, untuk mengerjakan pekerjaan sebagai sopir.
"Dulu waktu selesai kuliah tidak ada pekerjaan, makanya dengan kemauan sendiri pergi cari rejeki, salah satunya menjadi sopir truk," kata Khadafi, Selasa (30/7/2019) siang.
Menjadi sopir truk, Ia geluti selama kurang lebih tiga tahun.
"Saya selesai kuliah itu 2013, dan selama itu saya geluti jadi sopir yang kurang lebih tiga tahun," tuturnya.
Memutuskan maju maccaleg, Khadafi mengaku berkat dukungan keluarga dan kerabatnya.
"Kalau untuk persoalan dorongan termasuk keluarga, sama kerabat kerabat semua yang menginginkan semua ini," tandasnya.
Ia bisa duduk di DPRD Jeneponto, berkat basis suaranya yang loyal dan mau memilihnya.
"Saya cuma fokus itu di empat desa dan kelurahan di Dapil saya, dan maksimalkan di daerah basis ditambah teman-teman yang memilih saya," jelasnya.
"Mungkin kita lihat dulu situasinya, apa yang diinginkan masyarakat yang ada di dapil Bangkala dan Bangkala Barat, maka itu yang akan kita perjuangkan," tutupnya.
Berikut data diri Khadafi
Nama: Khadafi S.Ip
Ttl: Jeneponto (08/04/1992)
Agama: Islam
Alamat: Sawitto, Kecamatan Bangkala, Jeneponto.
Pendidikan terakhir: D4/S1
Motivasi: Ingin memaksimalkan masa muda untuk kemajuan bangsa terutama daerah Jeneponto
Target: memperjuangkan aspirasi masyarakat
Surat Sebut Nama Khadafi
Gadis asal Jeneponto mengirimkan surat kepada Badan Kehormatan (BK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jeneponto.
Dalam isi suratnya ia mengaku dihamili oleh salah seorang anggota DPRD Jeneponto.
Bahkan ia sudah dijanji untuk dinikahi oleh legislator tersebut.
Namun hingga saat ini, janji tersebut belum juga ditepati untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
Bahkan legislator asal Partai Gerindra KD berusaha menghindar saat akan diminta pertanggung jawabannya.
Isi Surat Dikirim ke BK DPRD Jeneponto
Kepada yang terhormat pimpinan DPRD Jeneponto, Cq Badan Kehormatan'.
Dengan ini saya sampaikan kepada Badan Kehormatan DPRD Jeneponto agar memberi sanksi kepada saudara KD S.IP selaku anggota DPRD Jeneponto yang tidak mempunyai etikad baik untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya dengan menikahi saya dan mencoba menggugurkan janin saya. Dan sekarang janin saya sudah berusia tiga bulan.
Semoga dengan surat penyampaian ini bapak/ibu Badan Kehormatan DPRD Jeneponto dapat mengambil langka untuk menindaklanjuti masalah ini secepatnya secara kelembagaan. Karena telah mencoreng nama baik institusi lembaga daerah dengan perbuatan salah satu anggota fraksi partai Gerindra atau anggota DPRD Jeneponto.

Tanggapan BK
Wakil ketua BK Awaluddin Sinring, membenarkan adanya surat tersebut yang masuk di Badan Kehormatan.
"Kalau ada informasi-informasi seperti itu harus dikembalikan ke pimpinan," tutup Awaluddin Sinring, Rabu (14/4/2021).
Tak hanya surat yang masuk di BK, tetapi data juga hasil cek kehamilan yang membuktikan bahwa gadis tersebut benar-benar hamil.
Saat pemeriksaan tes kehamilan gadis itu juga ditemani legislator Jeneponto.