Tribun Sulsel
Taufan Pawe Tak Berani Ganti Bupati Soppeng dan Bone sebagai Ketua Golkar, Ini Buktinya
Taufan Pawe enggan memberikan keterangan ketika dikonfirmasi Tribun Timur soal penunjukan Plt di tiga DPD tersebut.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Imam Wahyudi
lihat foto
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan Taufan Pawe belum menunjuk pelaksana tugas ketua untuk DPD II Partai Golkar Bone, Soppeng, dan Palopo.
Khusus Partai Golkar Bone dan Soppeng, partai beringin masing-masing dipimpin oleh bupati.
Andi Kaswadi Rasak di Soppeng, dan Andi Pahsar M Padjalangi di Kabupaten Bone.
Padahal kepengurusan DPD II Partai Golkar di 24 kabupaten kota Sulawesi Selatan telah berakhir. Tak terkecuali di tiga kabupaten kota tersebut.
Taufan Pawe enggan memberikan keterangan ketika dikonfirmasi Tribun Timur soal penunjukan Plt di tiga DPD tersebut.
Pesan WhatsApp yang dikirim Tribun Timur tidak direspon walau menunjukkan centang biru.
Begitupun, juru bicara DPD I dr Salwa Mochtar ataupun Wakil Ketua Bappilu DPD I La Kama Wiyaka.
Ketika dikonfirmasi dr Salwa Mochtar meminta hal itu ditanyakan kepada La Kama Wiyaka.
Sebaliknya, ketika La Kama Wiyaka juga dikonfirmasi, ia juga meminta hal itu ditanyakan kepada dr Salwa Mochtar.
Dalam sejumlah kesempatan Taufan Pawe mengatakan masa kepengurusan 24 DPD II kabupaten kota telah berakhir.
Spekulasi berkembang. Taufan Pawe dinilai tidak berani menunjuk Plt Ketua menggantikan Kaswadi Razak dan Andi Fahsar M Padjalangi.
Taufan Pawe, Kaswadi Razak, dan Andi Fahsar M Padjalangi pernah sama-sama menjadi Ketua DPD II Partai Golkar.
Ketiganya juga sama-sama menjabat sebagai kepala daerah.
Belakangan Taufan Pawe naik tahta menjadi Ketua DPD I Golkar Sulsel setelah terpilih dalam Musyawarah Daerah Agustus 2020 lalu.
Andi Fashar M Padjalangi menakhodai Golkar Bone sejak Maret 2013. Di tangan Andi Fashar, Golkar dua kali memenangkan pemilihan legislatif Bone.
