Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Penanganan Covid

Danny Pomanto Optimis Makassar Recover Putus Mata Rantai Covid-19

Wali Kota Makassar Danny Pomanto secara resmi telah meluncurkan gebrakan baru mereka melalui program yang bernama Makassar Recover

Penulis: Andi Muhammad Ikhsan WR | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM/ANDI MUHAMMAD IKHSAN WR
Walikota Makassar, Danny Pomanto 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tujuh hari setelah pelantikan Wali Kota Makassar, Danny Pomanto secara resmi telah meluncurkan gebrakan baru mereka melalui program yang bernama “Makassar Recover”.

Program ini diluncurkan secara live di televisi nasional dan secara virtual, yang berpusat di Hall kediaman Danny Pomanto, Jalan Amirullah, Kecamatan Mamajang, Jumat (5/3/2021).

Makassar Recover sendiri merupakan gabungan dari komitmen Danny-Fatma dalam memberantas Covid-19 di kota Makassar.

Dan bakal diimplementasikan melalui tiga sub program, yaitu Penguatan Imunitas, Adaptasi Sosial, dan Pemulihan Ekonomi.

Tiga sub program ini bakal dilakukan melalui berbagai tahap, masing-masing 11 metode untuk Penguatan Imunitas, 9 metode untuk Adaptasi sosial, dan 6 metode untuk oemulihan ekonomi.

Menurut Danny, program ini berangkat dari pelajaran hidup setelah jutaan korban jiwa direnggut virus asal kota Wuhan, Cina, tersebut. 

Sehingga, ia berharap Makassar Recover ini mendapat dukungan dari seluruh elemen masyarakat agar pandemi bisa dibasmi secara tuntas. 

"Saya salah satu penyintas, dan saya kira ini pelajaran baik bagi hidup saya, karena merasakan langsung dampaknya. Akhirnya lahirlah Makassar Recover ini," ujar Danny

Ia pun menjelaskan Covid ini bukan fiksi, sudah 1,3 juta kasus yang terjadi. 36 ribu koraban tidak bisa diselamatkan, dan pihaknya akan hentikan itu.

“Ini sudah siap tenaga medis dalam dua hari ini kita buka pendaftaran relawan sudah capai 5000 orang. Ini menjadi bukti keseriusan kita untuk memutus rantai pandemi. Dan kita akan simulasikan dulu selama 1 bulan,” jelasnya.

Sementara, Fatmawati Rusdi menilai, masyarakat tidak perlu lagi menyaksikan fenomena menakutkan akibat Covid-19. 

Ia yang juga berstatus sebagai OTG sebelumnya berharap tidak ada lagi yang merasakan hal sama dengan dirinya. 

"Saya adalah penyintas dengan status orang tanpa gejala. Saya rasakan betul beratnya terpisah dengan anak-anak selama isolasi mandiri. Saya harap tidak ada lagi yang merasakan hal sama," terangnya 

"Makassar Recover ini akan kita harapkan bisa menjadi pendeteksi awal dan penanganan lebih lanjut," pungkasnya.

Danny- Fatma pun mengajak seluruh elemen masyarakat agar saling bahu membahu dan terlibat aktif dalam program Makassar Recover.

Laporan tribuntimur.com, M Ikhsan

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. Tribun-timur.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved