Tribun Sulbar
Masih Ingat Kejadian Menggemparkan di Bulan Maret, Warga Sulawesi Barat Akbar Tewas Ditelan Ular
Kejadian mengenaskan warga Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Akbar bin Muhammad Ramli tewas ditelan ular.
TRIBUN-TIMUR.COM- Kejadian mengenaskan sekaligus menggempar dunia di bulan Maret 2017 di Sulawesi Barat.
Tribuners masih ingat? Kejadian mengenaskan itu terjadi Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin (27/3/2017) malam.
Petani pohon sawit Akbar bin Muhammad Ramli ditemukan tewas setelah ditelan ular piton.
Saat itu, Akbar meninggal dua putri cantik-cantik yakni Nur Aqifah Naila Akbar (3 bulan) dan Putri Asawiyah Azisah Akbar (5).
Warga meyakini Akbar (25) diterkam ular raksasa saat tengah memanen kelapa sawit.
Korban akhirnya tewas ditelan binatang buas yang dikenal ular piton ( Pythonidae ) atau ular sawah atau sanca kembang itu.
"Hasil panen sawitnya terhambur, mungkin ini diserang dari belakang ulang," kata warga Mamuju Tengah, Satriawan, kepada Tribunsulbar.com, Selasa (28/3/2017).
Jasad Akbar ditemukan utuh di perut ular yang ditangkap warga di kebun sawit korban, Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Senin (27/3/2017).
Ular memangsa mulai kepala hingga kaki Akbar.
Posisi kaki korban di lambung ular lebih dekat rongga mulut ular.
Sebaliknya, kepala mayat sejurus kloaka ular atau searah ekor.
Kondisi mayat terlihat demikian setelah warga membelah ular piton tersebut.
Minggu (26/3/2017) sekitar pukul 09.00 wita, Akbar meninggalkan rumah menuju kebun kelapa sawitnya.
Namun, tak kembali-kembali hingga keesokan harinya, atau Senin.
Keluarga dan warga pun mencari keberadaan Akbar.